Diapresiasi Gubernur, PT. ENM Group Salah Satu Perusahaan yang Sukes Lakukan Hilirisasi

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Gelar Sustainable Inclusive Economics Development (SIED) Expo 2024, Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang berharap agar Perusahaan yang terlibat dalam Expo Sied 2024 dapat terlibat dalam membangun ekonomi berkelanjutan.

Ia mengatakan kalau SIED Expo yang digelar mulai pertengahan pekan ini merupakan momentum penting bagi Kaltara memperkuat kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam membangun daerah.

“Tentu harus ada sinergitas perusahaan bersama pemerintah dan masyarakat dalam membangun perekonomian Daerah,” kata Gubernur Kaltara yang akrab disapa Paliwang pada Kamis, 19 September 2024.

Baca Juga :  Aleg PKS Provinsi Kaltara dan Kabupaten Nunukan Gelar Khitanan Massal Gratis

Tak hanya itu, orang nomor satu di Kaltara ini juga mengapresiasi Perusahaan yang sudah sukses memulai hilirisasi dalam membangun Daerah. Menurutnya program hilirisasi sektor merupakan salah satu langkah Pemerintah Pusat yang harus ditopang oleh Pemerintah Daerah.

“Tentu hilirisasi sektor ini sangat memiliki dampak bagi masyarakat dan pembangunan Daerah dan tentu kita sangat apresiasi Perusahaan yang sudah memulai hilirisasi ini,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu Perusahaan yang sukses melakukan hilirisasi sektor Perkebunan, yakni PT. ENERGI NUSA MANDIRI (ENM) Group atau PT. PT. Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN). Mengatakan hilirisasi sektor perkebunan kakao merupakan salah satu langkah Perusahaan dalam memberdayakan masyarakat dan memperkuat ekonomi daerah.

Baca Juga :  Belasan Laporan Dugaan Pelanggaran HAM Terhadap Masyarakat Adat di Kaltara

“Kita bantu masyarakat yang ingin mengelola kebun Kakao yang hasilnya bisa dijual kepada kita, sehingga kita tidak hanya membantu masyarakat dengan bibit perkebunan saja. Tapi kita juga menyediakan fasilitas pasar untuk proses jual belinya,” kata Pendamping Pemberdayaan Masyarakat PT.PKN, Ahmad Nur Amirudin.

Tidak hanya itu, ia melanjutkan dalam prosesnya pihaknya juga mengelola produk kakao perkebunan masyarakat menjadi produk jadi yakni produk Cokelat Bultya yang saat ini sudah dijual di Pasar Nasional.

Baca Juga :  Jumlah Desa Mandiri di Kaltara Tergolong Kecil

“jadi kita juga tidak hanya asal beli biji kakaonya saja. Tapi kita juga mengolahnya menjadi produk jadi yang sudah kita pasarkan secara global dan menjadi produk cokelat khas daerah Kaltara,” lanjutnya.

“Hingga saat ini kita masih terus aktif membantu masyarakat yang ingin membuka kebun kakao yang mana bibit kakaonya sendiri, kita yang sediakan,” pungkasnya.(*)

Reporter: Osarade

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *