benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Mengisi kekosongan jabatan kepala daerah di Kaltara karena mengikutinya kontestasi politik, Gubernur mengajukan 9 nama calon Penjabat sementara (Pjs) untuk mengisi kekosongan jabatan kepala daerah di 3 daerah yang ada di Kaltara.
Ketiga daerah yang akan diisi Pjs ini di antaranya Kabupaten Bulungan, Kabupaten Malinau dan Kabupaten Tana Tidung (KTT).
“Kalau Kota Tarakan kan Pj wali kotanya sudah ada sedangkan untuk Kabupaten Nunukan, Petahananya tidak mengikuti Pilkada 2024 sehingga ada 3 daerah saja yang akan diisi oleh Pjs,” kata Gubernur Provinsi Kaltara, yang akrab disapa Paliwang pada beberapa waktu lalu.
Oleh karena itu, Paliwang pun mengaku sudah mengajukan 9 nama calon Pjs untuk mengisi kekosongan jabatan tiga daerah tersebut.
“Semua nama yang diajukan sudah memenuhi syarat termasuk harus pejabat ASN eselon II, tinggal kita menunggu pihak Kemendagri karena mereka yang menentukannya,” ujarnya.
Jika nantinya para Pjs itu sudah ditentukan oleh Kemendagri, maka Paliwang pun menekankan kepada para para incumbent Pilkada 2024 agar tidak sekali-sekali menggunakan fasilitas Negara untuk berkampanye.
“Hal itu jelas melanggar aturan dan dapat menciderai Demokrasi dan Pemilu kita, jadi baik kewenangan, fasilitas termasuk kendaraan semua tidak boleh digunakan selama menjalani kampanye,” tegasnya.
Sedangkan untuk jadwal cuti para kepala daerah, Paliwang mengaku belum mengetahuinya karena bukan kewenangannya melainkan kewenangan dari pihak Komisi Pemilihan Umu (KPU) sebagai penyelenggara Pilkada.
“Intinya semua, termasuk saya sendiri sudah mengajukan cuti, tapi terkait kapan dimulainya itu pihak KPU dan Kemendagri yang punya wewenang,” ujarnya lagi.
“Tapi jika kita lihat, kemungkinannya cuti baru akan dilakukan pada akhir bulan ini atau awal bulan Oktober atau hari pertama sebelum tahapan kampanye dimulai,” pungkasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli