benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Mewakili Kepala DPMPTSP Prov. Kaltara Ferry Ferdinand B, ST.MT. Kepala Bidang PPNP Hendra Bastian, SE selaku Sekretaris pada Tim Kerja Pembangunan Berpredikat Zona Integritas menuju WBBM di lingkungan DPMPTSP Kaltara bersama dengan anggota Tim Penilai Internal dan Tim Pembangunan ZI mengikuti kegiatan pendampingan dan evaluasi internal zona integritas di Ruang Rapat UPTD Bapenda Kota Tarakan.
Kegiatan yang terdiri dari Desk Evaluation, Finalisasi LKE dan Penyusunan Laporan ini serta membahas sejumlah pembahasan pengusulan unit kerja yang akan diusulkan ke Kemenpan RB.
“Ini merupakan kegiatan rutin tahunan kita yang dilakukan bersama dengan beberapa OPD terkait, dimana DPMPTSP Kaltara sendiri terlibat sebagai pendampingan,” Kepala Bidang PPNP DPMPTSP Kaltara Hendra Bastian, pada Sabtu, 13 Juli 2024.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan Inspektorat Daerah, Biro Organisasi, Disnakertrans, Bapenda Kaltara beserta UPTD Bapenda Kab/kota Se-Kaltara. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Instansi Pemerintah dan SK Gubernur Kalimantan Utara Nomor 188.44/K.69/2024 tentang Unit Kerja Pembangunan Berpredikat Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bebas dan Melayani di Lingkungan Pemprov Kaltara Tahun 2024.
“Kalau dari kita di DPMPTSP Kaltara mengusulkan “Klinik Bersama” sebagai inovasi dalam menunjang percepatan pelayanan perizinan berusaha, perizinan dan non perizinan di Provinsi Kalimantan Utara,” lanjutnya.
“Karena kita melihat hal ini sangat penting seiring bertambahnya nilai Investasi Kaltara dan bertambahnya investor yang ingin berinvestasi di Kaltara,” terangnya.
Lebih lanjut hendra menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan ini, diharapkan adanya dukungan anggaran agar inovasi yang ingin dilaksanakan bisa tercapai.
“Makanya kita hadir, sekaligus untuk menyampaikan usulan dan persiapan termasuk anggaran. Bagaimanapun klinik bersama ini akan mendatangkan dampak yang positif bagi pelayanan perizinan dan nilai investasi kita,” pungkasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli