Atlet Panahan Jalani TC Sentralisasi, Ditangani Pelatih Segudang Prestasi

benuanta.co.id, TARAKAN – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Utara (Kaltara) telah menggelar training center (TC) sentralisasi persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut pada Juni ini di Yogyakarta, Jawa Tengah.

Ketua Perpani Kaltara, Steve Singgih Wibowo mengatakan, keseluruhan atletnya sudah berangkat menuju Yogyakarta sejak awal Juni lalu hingga Agustus mendatang.

“Langkah ini kita lakukan agar atlet bisa berlatih dengan suasana baru setelah selama ini latihan hanya di Kaltara. Nantinya ditangani pelatih yang memiliki segudang prestasi saat menjadi atlet sehingga diharapkan bisa memantapkan persiapan menuju PON,” katanya, Rabu (19/6/2024).

Baca Juga :  Atlet Panahan Nunukan Latihan Ditengah Keterbatasan Peralatan Penunjang

Selain TC Sentralisasi, pihaknya akan mengikutkan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Yunior di Batam untuk uji coba kemampuan dan mental atlet sebelum berlaga di PON. Dengan menggelar pemusatan latihan terpusat di luar Kaltara, Steve berharap panahan bisa meraih prestasi di PON Aceh – Sumut.

“Kita targetkan anak didik kita mempertahankan capaian di kualifikasi PON tahun lalu. Paling tidak bisa kita pertahankan medali emas dan juara tiga,” imbuhnya.

Baca Juga :  Daftar Juara Liga Inggris Dalam 10 tahun Terakhir

Sementara itu, Pelatih Tim PON Perpani Kaltara, Andi Prasetyo mengatakan, untuk TC Sentralisasi dibagi menjadi tiga yakni persiapan umum, persiapan fisik dan perbaikan teknik.

“Dari 3 bulan sentralisasi ini. Jadi nanti Sentralisasi bulan pertama ini banyak menembak untuk meningkatkan dan memantapkan fisiknya juga,” katanya.

Pada bulan kedua Sentralisasi, ia akan menggembleng atletnya untuk mengikuti pra kompetisi. Pihaknya memfokuskan atlet untuk lebih sering sparing dan mengikuti, tryout serta pemusatan pelatihan daerah (Pelatda) di Jawa Tengah.

Baca Juga :  Liverpool Juara Liga Inggris 2024-2025

“Bulan Agustus nanti sudah pemantapan semua. Dari peralatan, latihan mental juga karena menjelang PON kan,” imbuhnya.

Adapun 5 atletnya yang terdiri dari empat putra dan satu putri juga sudah mengikuti karantina sejak awal Juni lalu. Pada Juni ini, ia menargetkan 90 persen atlet panahan yang lolos ke PON sudah siap dalam segi fisik.

“Jadi nanti persiapan khusus untuk Juli tidak kesulitan untuk akselerasi dan akurasi mereka,” pungkasnya.(*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Ramli 

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *