Pemkab Nunukan Sambut Baik Rencana Pembangunan PLTA Sembakung

benuanta.co.id, NUNUKAN – Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) oleh PT. Sembakung Sumber Energi Lestari (SSEL) dan China Huadian Hongkong Company Limited (CHHCL) di Desa Binter, Kecamatan Lumbis Ogong, Kabupaten Nunukan disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Nunukan.

Sekretaris Daerah, Serfianus mengatakan, pemerintah daerah sangat menyambut baik dan berterima kasih atas kehadiran perusahaan yang telah merencanakan pembangunan PLTA di wilayah terpencil yang ada di Kabupaten Nunukan.

“Tentunya kita sangat menyambut baik rencana ini, apalagi pembangunan PLTA ini letaknya di Kecamatan Lumbis Ogong,” kata Serfianus.

Baca Juga :  Konsul RI Tawau Resmikan Toko Indo Borong, Pusat Belanja Produk Indonesia di Tawau

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Juni Mardianysah mengatakan, beberapa wilayah atau lokasi rencana pembangunan PLTA yang perlu dicek kembali. Sebab, ada beberapa lahan yang disetujui namun ada juga lahan yang disetujui tetapi bersyarat.

“Jadi memang perlu dilakukan pengecekan di lapangan lokasi rencana pembangunan PLTA, seperti letak rencana pembangunan menara bakti, perlu dikoordinasikan kembali,” ungkapnya.

Baca Juga :  Konsultasi Publik Penyusunan Profil Keanekaragaman Hayati

Terpisah, Camat Lumbis Ogong, Musa, menyampaikan pihak PT. Sembakung dan China Huadian Hongkong untuk melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat yang terdampak terkait pembangunan PLTA ini wilayah tersebut.

“Jadi banyak yang perlu kita pikirkan lagi, seperti alternatif, transportasi masyarakat mengingat pembangunan nantinya akan berlangsung lama. Untuk wilayah yang terdampak itu ada sekitar sepuluh desa, dan saat ini mereka merespon positif,” kata Musa.

Baca Juga :  Bapenda Kaltara Umumkan Pembagian Hasil Pajak untuk Kabupaten Kota

Untuk diketahui, PT. SSEL telah melakukan consortium agreement dengan China Huadian Hongkong Company Limited yang merupakan perusahaan BUMN dari China yang merupakan bagian dari program kerjasama antara pemerintahan RRT dengan Indonesia dalam bentuk Business to Business untuk membangun PLTA Sembakung. Di mana kesepakatan kerjasama ini telah mendapat dukungan dari National Development and Reform Commision (NDRC) atau Bappenasnya RRT. (*)

Reporter: Novita A.K

Editor: Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *