benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – 4 daerah di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akan menerima bantuan alat pertanian tahun 2024 dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara.
Pemprov Kaltara melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara berencana akan menyiapkan 4 unit cultivator dan 4 unit handtractor kepada Kelompok tani yang ada di Kaltara.
“Dari perencanaannya kita, 4 unit cultivator dan 4 unit handtractor itu, akan kita berikan ke satu unit Kabupaten Malinau, satu unit Kabupaten Bulungan dan satu unit di Kabupaten Nunukan. Sedangkan satu daerah lagi masih kita proses,” kata Kabid Prasarana dan Sarana(PSP) DPKP Kaltara, Ramadani pada Rabu, 31 Januari 2024.
Ia mengungkapkan bantuan alat pertanian ditahun 2024 ini, bisa saja bertambah mengingat akan ada lagi bantuan dari anggaran aspirasi DPRD Provinsi Kaltara.
“Jadi traktor dan handtractor itu murni dari APBD kita dan jika ditambah dengan dana aspirasi mungkin bisa saja bertambah. Tapi kita juga belum tahu, apakah tahun ini akan ada lagi dana aspirasi dibantuan pertanian atau tidak ada,” ungkapnya.
Bantuan alat pertanian ini sendiri merupakan salah satu upaya Pemprov Kaltara dalam mengcover kebutuhan para kelompok tani.
Selain bantuan alat pertanian, sejumlah bantuan lainnya seperti jalan usaha tani, perpipaan dan alat lainnya juga akan disalurkan kepada kelompok tani agar bisa lebih produktif.
“Artinya yang sudah mendapatkan bantuan alat pertanian ditahun 2023 lalu, tidak akan dapat bantuan lagi ditahun 2024 ini, karena kita ingin semua kelompok tani mendapatkan bantuan secara merata di setiap daerah,” lanjutnya lagi.
“Oleh karena itu dengan keterbatasan anggaran, maka bantuan alat pertanian pun kita salurkan setiap tahunnya. Jadi setiap tahun pasti kita upayakan, agar alat-alat pertanian ini didapatkan oleh semua kelompok. Makanya datangnya satu per satu,” terangnya.
Adanya bantuan pertanian ini, juga diharapkan dapat bermanfaat bagi para petani, agar bisa meningkatkan produksi hasil pertanian dan ketahanan pangan di Kaltara.
“Jika produktivitas meningkat maka secara otomatis perrkonomian petani juga akan meningkat dan kemandirian pangan Kaltara juga lebih cepat tercapai,” pungkasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli