benuanta.co.id, TARAKAN – Personel kepolisian turut melakukan pengamanan tahapan kampanye rapat umum atau kampanye akbar yang dimulai pada 21 Januari 2024 hingga 10 Februari 2024. Sebanyak 120 personel disiagakan selama kampanye berlangsung.
Seperti diketahui, terdapat empat titik lokasi kampanye akbar yang sebelumnya telah ditetapkan KPU Tarakan. Di antaranya, Taman Berkampung, Kawasan Ratu Intan Pantai Amal, Pasar Tenguyun dan Sabindo.
“Kita harapkan semua peserta pemilu yang akan kampanye harus mengikuti alur yang sudah disampaikan penyelenggara pemilu yaitu dari KPU,” sebut Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona, Rabu (24/1/2024).
Dilanjutkannya, pada hari keempat ini belum terdapat peserta pemilu yang melapor ke Polres Tarakan untuk hendak melakukan kampanye.
Adapun prosedur dalam melakukan kampanye rapat umum di antaranya membawa surat izin dari instansi atau pemilik lokasi kampanye. Lalu penyampaian ini harus dilakukan 7 hari sebelum hari pelaksanaan. Hal ini sudah diatur ke dalam PP Nomor 60 Tahun 2017 dan Peraturan Polri Nomor 6 Tahun 2012.
“Kemudian apabila ada kekurangan kami kasih waktu empat hari untuk melengkapi. Kalau tidak dilengkapi kita tidak akan keluarkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP),” lanjutnya.
Terdapat perbedaan jika kampanye melibatkan orang diluar wilayah Kaltara, maka izin yang dilakukan harus ke Kepolisian Daerah dalam hal ini Polda Kaltara.
Persyaratan yang sama juga dilakukan jika terdapat caleg perseorangan yang ingin melakukan kampanye ke rumah-rumah warga atau tatap muka. Namun, pihaknya baru menerima pemberitahuan kampanye tatap muka biasanya dua hari sebelum pelaksanaan.
“Itu sama saja. Malah yang dua hari sebelum kegiatan tetap lakukan pengamanan. Ya aktivitas kampanye itu bisa dilakukan dengan tertib supaya kami bisa menyiagakan anggota kami. Meskipun tidak dilaporkan ada kampanye di situ tetap kita amankan kalau kita tahu,” beber Kapolres.
Selain melakukan serangkaian pengamanan, nantinya juga akan ada rekayasa lalu lintas agar aktivitas masyarakat lainnya tidak terganggu.
“Nanti kita akan sampaikan juga saat mau dilakukan kampanye akbar di lokasi-lokasi yang sudah ditentukan. Kita akan buat pemberitahuan juga ke masyarakat,” pungkas perwira melati dua itu. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Yogi Wibawa
