benuanta.co.id, NUNUKAN – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nunukan, menyebut tak sedikit petani padi telah beralih ke pekerjaan lain dengan keuntungan lebih tinggi di sektor perikanan rumput laut.
Bidang Infrastruktur Pangan, Sarana dan Prasarana Pertanian, Kabupaten Nunukan, Sambiyo mengatakan, dalam meningkatkan produksi di tahun ini pihaknya akan melakukan perbaikan irigasi.
“Insyaallah tahun ini ada di APBD Nunukan ada 9 paket irigasi, lahan sawah yang bermasalah dengan pengairannya mulai dari Pulau Sebatik hingga Krayan itu kita perbaiki,” kata Sambiyo kepada benuanta.co.id, Selasa, 23 Januari 2024.
Selama tiga tahun terakhir pihaknya mengalami kesulitan untuk meningkatkan petani agar mau bertanam padi karena telah beralih profesi tadi.
“Beberapa kelompok sudah mulai membuka kembali lahan yang lama tidak digunakan seperti di Kelurahan Mansapa, tahun ini kita kasih stimulan agar produksi padi mengalami peningkatan,” ujarnya.
Dia berharap kedaulatan pangan ini dapat diperkuat mulai di tingkat desa, kecamatan maupun di Kabupaten Nunukan dalam mencegah alih profesi lahan pertanian ke non-pertanian.
“Bila jumlah petani kita terus berkurang, ada garapan-garapan lahan yang terbengkalai,” jelasnya.
Sementara itu, Nurhaliza, salah satu warga Nunukan yang beralih dari petani padi ke budidaya rumput laut mengatakan alasan ekonomi yang mendorong peralihan tersebut.
“Bekerja rumput laut itu cepat mendapatkan uang, kalau kita bersawah masih lama prosesnya,” tutupnya. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Yogi Wibawa