Dispar Kaltara akan Perkuat HKI Produk Lokal Melalui Bimtek

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Penguatan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terhadap produk lokal khas Provinsi Kalimantan Utara, Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltara akan melaksanakan program pemberdayaan masyarakat khususnya pelaku UMKM melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) HKI.

Kepala Dispar Kaltara, Njau Anau mengatakan, seiring banyaknya program penguatan pelaku UMKM yang dilakukan oleh Pemprov Kaltara, desa desa yang ada di Kaltara juga semakin banyak yang berkembang menjadi Desa Wisata.

Hal ini menjadi pemicu semakin banyaknya pelaku UMKM dan perkembangan Ekonomi Kreatif (Ekraf). “Sehingga banyak juga produk lokal kita yang bermunculan dan hal inilah yang harus kita perhatikan agar produk khas kita tidak menjadi klaim oleh pihak-pihak lain,” kata Njau Anau, 21 Januari 2024.

Baca Juga :  Pemprov Kaltara Hadirkan Pasar Ikan Murah di Nunukan, Masyarakat: Sangat Membantu 

Ia mengungkapkan adanya Bimtek HKI ini sangat membantu para pelaku UMKM dalam membuat HKI. Dimana pada 2021 hingga 2023 program Bimtek ini rutin dilakukan oleh Dispar Kaltara dan akan kembali dilakukan pada tahun 2024 ini.

“Bedanya pada tahun ini, kita ingin memperbanyak kegiatan ini. Jika sebelumnya hanya satu atau dua kegiatan setiap tahunnya, maka ingin kita tingkatkan menjadi 4 atau 5 kegiatan setiap tahunnya,” ungkapnya.

Baca Juga :  3 Hari Rusak, Crane di Pelabuhan Malundung Sudah Beroperasi Kembali

Kembalinya program ini diusul oleh Dispar Kaltara bukanlah tanpa sebab. Dijelaskan oleh Njau Anau, meski kegiatan ini sudah rutin dilakukan tapi masih banyak pelaku UMKM yang masih kesulitan dan tidak mengerti dalam mengurus HKI dari produk buatannya.

Sehingga melalui kegiatan Bimtek HKI, Njau Anau pun berharap agar tidak ada lagi pelaku UMKM yang tidak mengerti mengenai HKI.

Baca Juga :  ‎Kaltara Didominasi Mendung dan Hujan Ringan 3 Hari ke Depan

“Mayoritas para pelaku UMKM kita merasa kebingungan saat selesai mendaftar HKI produknya secara online. Padahal masih ada lagi proses lanjutannya dan hal ini yang buat mereka biasanya enggan untuk mengurus HKI,” lanjutnya lagi.

“Padahal meski prosesnya banyak dan lumayan memakan waktu, adanya HKI ini merupakan aset yang sangat penting bagi pelaku UMKM dan kita sendiri pun selalu berupaya membantu mereka untuk mempunyai HKI,” pungkasnya.(*)

Reporter: Osarade

Editor: Ramli 

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *