benuanta.co.id, BERAU – Sekretaris Komisi III DPRD Berau, Ichsan Rapi menyoroti banyaknya proyek pembangunan di Kabupaten Berau berfokus pada penyelesaian bukan kualitas hasil.
Ichsan menilai selama ini persoalaan yang dilakukan hanya dijadikan alasan suatu pekerjaan dengan dalih mendukung pengembangan sektor pariwisata.
“Namun kenyataan di lapangan, sektor pariwisata hanya jalan di tempat,” ucapnya Selasa (14/11/2023).
Terbukti pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Berau menurutnya dapat memberikan kontribusi sangat kecil terhadap perekonomian di Bumi Batiwakkal.
“Hal ini akan semakin tidak jelas jika hanya bicara sampai di outcome yang merupakan dampak jangka pendek, tetapi harus pada impact yang merupakan jangka panjangnya,” ungkapnya.
Kemudian seperti jalan usaha tani hingga kini selalu menjadi kegiatan prioritas untuk dilaksanakan tiap tahunnya
Menurut politisi dari Partai Gerindra hasil dari pertanian dan perkebunan masyarakat tidak mengalami peningkatan.
“Demikian dengan irigasi, banyak jaringan dibuat tetapi hasilnya tidak ada,” ujarnya.
Belum lagi persoalan konstruksi jalan, lanjut dia, dibiarkan mangkrak begitu saja bahkan mulai segmen ring road bandara–Sungai Kelay dan Sungai Kelay – Mantaritip akibat tidak adanya jembatan di daerah tersebut.
“Intinya adalah salah penempatan modal atau aset pemerintah, akibat tidak adanya perencanaan secara komperensif dan holistik,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie
Editor: Ramli
