UPT BKN Siapkan 105 Unit Komputer untuk Tes CPNS

benuanta.co.id, TARAKAN – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) Tarakan menyiapkan 105 unit komputer untuk Kegiatan seleksi kompetensi dasar (SKD) penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2023.

Kegiatan tersebut mulai dilaksanakan pada 9 November 2023 lalu dan akan berakhir hari ini Senin, 13 November 2023. Sebelumnya beberapa formasi yang sudah dilakukan tes yaitu Kemendikbud untuk formasi dosen, Kejaksaan, Mahkamah Agung, BIN, PPATK yang ada formas CPNS termasuk ada Kemenag formasi dosen untuk UIN.

Kepala UPT BKN Cabang Tarakan, Ari Wibawa mengungkapkan sejauh ini menurut pantauannya, dalam pelaksanaan di sesi awal kemarin, yang hadir 86 orang. Seharusnya dalam satu sesi ada 100 orang sehingga terhitung hari pertama 15 orang tidak hadir.

Baca Juga :  18 Orang Terjaring Razia Pekat

“Mereka tidak hadir otomatis dinyatakan tidak lolos karena sudah terjadwal,” ujarnya.

Perangkat yang disiapkan ada tambahan 50 unit komputer dimana sebelumnya hanya ada 50 unit komputer sehingga total ada 100 unit komputer untuk dua ruangan. Untuk mengantisipasi terjadi hal yang tidak diinginkan terkait system komputer pihaknya juga menyediakan 5 unit komputer cadangan.

Lanjutnya, untuk passing grade atau nilai ambang batas diterapkan secara nasional terdiri dari TWK 65, kemudian TIU 80 dan TKP 166. Secara nasional passing grade tersebut sesuai Keputusan Menpan dan RB Nomor 651 Tahun 2023.

Baca Juga :  Kasus Kejahatan di Perairan Tarakan Sepanjang Tahun 2024 Menurun

“Pengecualian untuk ambang batas peserta cumlaude ada diaspora atau lulusan luar negeri. Di sini nilai kumulatif paling rendah 311 dan nilai TIU rendah 85. Kemudian untuk disabilitas dan putra putri Papua, nilai kumulatif SKD paling rendah 286 dan Tiu paling rendah 60,” ungkapnya.

Disinggung mengenai prosedur, ia menerangkan sebelum memasuki ruang tes, peserta datang kemudian ke ruang tunggu transit dan menitipkan di loker dan masuk ke registrasi membawa KTP dan kartu peserta.

Baca Juga :  3 Orang Tanpa Identitas Terjaring Razia KTP

“Terpantau peserta tidak membawa barang tidak diizinkan. Pada saat di rumah transit petugas sudah ingatkan bahwa yang bersangkutan tidak boleh bawa HP, ikat pinggang dilepas dan cewek bawa perhiasan masukka dalam tas simpan di loker,” pungkasnya. (*)

Reporter: Sunny Celine

Editor: Ramli

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Calon Pemimpin Kaltara 2024-2029 Pilihanmu
{{ row.Answer_Title }} {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *