Peringatan Hari Pahlawan, Generasi Muda Harus Berantas Kebodohan dan Kemiskinan

benuanta.co.id, TARAKAN – Momen peringatan Hari Pahlawan tahun 2023, pemerintah mengusung tema semangat Pahlawan untuk masa depan bangsa dan Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan.

Dalam peringatan hari pahlawan tersebut, masyarakat Kota Tarakan melakukan hening cipta selama 60 detik mulai pukul 8.15 WITA di sejumlah titik lampu merah dan juga Kantor Wali Kota Tarakan. Tak hanya itu saja, sebagai penghormatan kepada pahlawan yang telah gugur dilakukan juga tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Dwikora Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Gunung Lingkas Kota Tarakan.

Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Tri Rismaharini dalam sambutannya melalui Wali Kota Tarakan, dr. Khairul mengungkapkan, peringatan Hari Pahlawan adalah hari yang sangat bermakna bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Juga :  Investasi di Kota Tarakan Tembus Rp 8,4 Triliun

“Tema ini menjadi renungan mendalam untuk menjawab ancaman penjajahan modern yang kian nyata. Mengingat kita bangsa besar dan banyak Sumber Daya Alam (SDA) hasil laut melimpah, kandungan bumi beragam dan ini tantangan sesungguhnya baik generasi penerus mengelola kekayaan alam dan potensi,” ujar dr. Khairul, Jumat (10/11/2023).

Lanjutnya, selain tantangan juga ancaman harus bisa ditaklukkan bersama. Pahlawan mengajak generasi bukan menjadi bangsa pecundang. Tidak ada kata menyerah terhadap ancaman dan tantangan semua akan dihadapi.

Ia berharap generasi muda saat ini harus bersmangat memberantas kebodohan dan kemiskinan di seluruh pelosok negeri dan semangat ini diambil dari nilai perjuangan para pahlawan.

Baca Juga :  Marak Kasus Pelecehan Anak, Child Grooming jadi Perhatian Khusus

“Semangat membawa kita menolak kalah dan menyerah pada keadaan dalam mewujudkan bangsa bersatu berdaulat adil makmur. Serta memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan masa depan lebih baik,” ungkapnya.

Terpisah, Ketum DPP LVRI diwakili Wakil Ketua Umum (1), Letjen Purnawirawan Muzani Syukur mengatakan, perjuangan hari pahlawan adalah momentum untuk refleksi rakyat Indonesia. “Veteran itu, menunjukkan itulah cara, jiwa dan semangat yang ditunjukkan oleh pejuang kita dulu,” jelasnya.

Nilai-nilai tersebutlah yang diwariskan oleh para pejuang kepada generasi saat ini. Dalam hal mengenang jasa para pahlawan, ia meminta hak pahlawan untuk dimakamkan di Taman Makam Pahlawan karena menurutnya seluruh veteran berhak.

Baca Juga :  Pejabat Utama Polres Tarakan Dirotasi, Kapolres Tekankan Pengamanan Pilkada

“Bagi yang belum ada makam pahlawannya kita usahakan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) bisa dicarikan tanah untuk makam pahlawan itu,” pungkasnya. (*)

Reporter: Sunny Celine

Editor: Yogi Wibawa

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Calon Pemimpin Kaltara 2024-2029 Pilihanmu
{{ row.Answer_Title }} {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *