benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Utara (Kaltara) hingga kini tengah intens melakukan pengawasan partisipatif dengan melibatkan jurnalis di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan.
Kegiatan yang dikemas dalam dialog interaktif ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kaltara, Arief Rochman menyampaikan pihaknya menyadari bahwa sosialisasi dan edukasi berkaitan dengan pengawasan partisipatif pemilu, penting untuk dilibatkan seluruh stakeholder terkait, termasuk para jurnalis.
“Alhamdulillah teman-teman media bisa hadir dan ikut membantu mensosialisasikan kepada masyarakat terkait dengan fungsi kelembagaan,” katanya Ahad (5/11/2023).
Kata dia, rekan-rekan media memiliki tugas sendiri untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, berdasarkan hasil pengamatan di lapangan. Termasuk mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mensukseskan pemilu 2024.
“Kami berharap, peran media untuk membantu Bawaslu mensosialisasikan soal pentingnya peran masyarakat dalam pemilihan umum,” harapnya.
Melalui media, kata Arif sapaannya tugas fungsi dan pengawasan partisipatif dapat terbantukan. Selain itu, informasi yang dikemas melalui media sudah pasti diterima oleh masyarakat dengan penyampaian dengan tetap memperhatikan kaidah jurnalistik.
“Melalui media, saya pikir informasi itu lebih mudah diterima oleh masyarakat. Kalau peran media Insyaallah, kita melihat mulai aktif dan ikut membangun demokrasi yang demokratis,” jelasnya.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, salah satu hal yang perlu ditingkatkan kembali, kata dia soal peran serta masyarakat.
“Sekarang yang perlu kita genjot dan kembangkan, yaitu partisipasi masyarakat yang masih terbatas dari sisi akses, termasuk dari media informasi terkait dengan hal yang harus dimiliki oleh masyarakat, berkaitan dengan pengawalan demokrasi di tahun 2024,” pungkasnya. (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Nicky Saputra