benuanta.co.id, BULUNGAN – Tidak hanya bicara soal pembangunan daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda Litbang) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), targetkan angka kemiskinan kembali turun.
“Angka kemiskinan kita harus turun begitu juga pengangguran terbuka juga harus turun,” ucap Plt Kepala Bappeda Litbang Kaltara, Bertius kepada benuanta.co.id, Selasa, 31 Oktober 2023.
Kata dia, untuk menurunkan 2 item ini maka sejak tahun 2023 dilakukan beberapa upaya. Misalnya angka kemiskinan dan pengangguran terbuka, pihaknya mencoba melakukan rapat SDGS.
“Itu kita lakukan roadshow ke kabupaten kota dalam rangka menurunkan angka itu. Angkanya kemiskinan dari September 2022 ke Maret 2023 itu 6,86 persen menjadi 6,45 persen,” sebutnya.
Dengan demikian terjadi penurunan sekitar 0,41 poin di mana jumlah penduduk miskin Kaltara sebesar 50.580 jiwa pada September 2022 menjadi 47.970 ribu pada Maret 2023.
“Ini sudah sejalan dengan visi misi kita yaitu berubah maju dan sejahtera,” paparnya.
Bertius menjelaskan adanya perubahan itu dibuktikan dengan IPM di Kaltara terus meningkat, maju itu dibuktikan dengan laju pertumbuhan ekonomi pada triwulan 2 tahun 2023 angkanya 5,01 dengan angka tersebut Kaltara menjadi nomor urut 2 pertumbuhan ekonomi terbesar di Pulau Kalimantan sehingga terus membaik. Lalu sejahtera itu dibuktikan dengan kemiskinan dan pengangguran terus menurun. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Yogi Wibawa