benuanta.co.id, MALINAU – Ketua DPRD Malinau Ping Ding menilai Irau Kabupaten Malinau tahun 2023 mampu mempromosikan produk UMKM lokal secara luas. Apalagi Irau berlangsung selama 20 hari.
“Kegiatan ini sempat sepi akibat pandemi Covid19 yang lalu, namun berkat keanekaragaman budaya yang kita tampilkan membuat festival ini kembali menarik perhatian masyarakat. Sehingga tidak hanya masyarakat yang di Malinau saja yang melihat, tapi yang diluar Malinau kini juga jadi tahu kalau Malinau ini sudah seperti Indonesia kecil,” kata Ping Ding, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Selain besarnya pesta kebudayaan yang ditampilkan, festival Irau yang juga sebagai peringatan HUT Kabupaten Malinau ke-24 ini juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan serta memberikan dampak domino kepada masyarakat.
Selama perjalanan Pesta Adat Besar Irau Malinau ini berlangsung, semua aktivitas ekonomi masyarakat meningkat secara drastis. Tidak hanya memberikan ruang untuk kebutuhan kuliner dan produk lokal saja tapi juga berhasil membuat produk lokal Malinau dipromosikan secara luas.
“Jadi kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan saja kepada masyarakat, tapi juga memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM. Produk terjual laris dan penginapan di Malinau juga dipadati oleh wisatawan,” lanjutnya.
“Sehingga baik DPRD dan Pemkab Malinau juga tidak sia-sia sudah mendukung penuh kegiatan ini karena sangat memberikan dampak menyeluruh ke masyarakat,” terangnya.
Meski Irau Kabupaten Malinau sudah ditutup sejak tanggal 26 oktober lalu, namun wanita nomor satu di DPRD Malinau ini juga ingin masyarakat bisa memanfaatkan momentum Irau yang lalu untuk membesarkan pasar produk lokal Malinau.
“Karena sudah terpromosikan jadi harus dimanfaatkan terus, apalagi produk lokal Malinau sudah dikenal secara luas. Oleh karena itu pelaku UMKM juga harus giat memperbaiki kualitas produk dan menyiapkan kebutuhan pasarnya,” pungkasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli
