benuanta.co.id, TARAKAN – Truk bermuatan pasir yang terguling di tanjakan Gunung Amal pukul 11.04 WITA pada Jumat, 8 September 2023 diduga karena tak kuat menanjak. Diketahui, truk tersebut mundur ke bawah di tanjakan Gunung Amal sebelum akhirnya terguling. Tak ada korban jiwa dalam kejadian nahas tersebut. Pengemudi truk, Ronald dengan nomor polisi KT 8509 warna merah itu juga selamat dari insiden laka truk.
“Muatannya pasir. Jadi tidak kuat nanjak terus mundur. Itu pas naik tidak gigi satu, jadi pas di tanjakan belokan ke kiri itu tidak sempat gigi dua langsung mundur,” sebut Kasat Lantas Polres Tarakan, IPTU Gisca Yashella melalui Kanit Laka, IPDA Sulis Krisbowo, Jumat (8/9/2023).
Dalam insiden itu, polisi juga tidak menemukan unsur overload dari pasir yang diangkut. Diduga pasir tersebut akan dibawa menuju Pantai Amal. Truk juga mundur ke bawah sejauh 25 meter sebelum terguling mengenai pembatas jalan.
“Mungkin pasirnya satu atau dua kubik. Itu masih wajar,” sambung dia.
Adapun untuk truk sendiri langsung dikembalikan ke pengemudi. Lantaran tidak ada korban jiwa dalam insiden laka ini. Ditegaskannya, pengemudi juga siap bertanggung jawab atas kerusakan pembatas jalan.
Lebih jauh dijelaskan perwira balok satu itu, harus terdapat evaluasi jalur tanjakan untuk kendaraan besar. Sebelumnya, telah terdapat beberapa wacana pengalihan jalan tersebut.
“Sudah banyak sekali laka disitu, bahkan korbannya sampai meninggal, ada juga yang luka berat. Pertimbangannya harus dipikirkan, itu jalur menuju tempat wisata, kemudian juga ada perguruan tinggi. Kita harapkan ke pemerintah harus melakukan perubahan untuk menghindari laka,” tutup dia. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Nicky Saputra