PMK Siagakan Personel di Belakang BRI

benuanta.co.id, TARAKAN – Pos pemadam kebakaran yang terletak di Selumit Pantai sempat hendak dirusak oleh orang tak dikenal. Orang ini diduga kuat merupakan terduga pelaku percobaan pembakaran beberapa waktu belakangan ini meneror warga.

Hal itu diungkapkan Ketua RT 22, Eka Mardiani bahwa beberapa orang itu sempat terlihat 3 hari sebelumnya di pos pemadam Selumit Pantai.

“Memang ada yang sering mondar mandir disitu. Karena disitu gelap kan. Dan itu ada 3 orang. Warga juga heran,” ungkapnya, Selasa (5/9/2023).

Baca Juga :  Denny Caknan Tiba di Tarakan, Siap Hibur Warga Tarakan

Aksi terduga ketiga pelaku itu disinyalir memang terjadi pada malam hari. Warga sekitar pun juga tidak mengenali, sehingga dilihatnya ketiga orang itu di pos pemadam Selumit Pantai berkaitan dengan dugaan kesengajaan pembakaran salah satu rumah warga.

“Nah mulai dari saat ini kita waspada. Kita ada beberapa titik yang tempat menjaga untuk ronda,” sebutnya.

Baca Juga :  Heboh! Pria Tak Dikenal Diamankan Warga Belakang BRI, Rupanya Nyuri Solar, Motor Pelaku Dibuang ke Laut

Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Tarakan telah mengantongi informasi dugaan percobaan pembakaran pemukiman Selumit Pantai. Setelah terjadi beberapa kali dalam kurun waktu yang singkat, pihaknya tentu harus melakukan segudang persiapan.

“Kami masih lakukan pendalaman terkait akuratnya informasi itu. Apalagi ada kaitannya dengan ketertiban masyarakat, itu ada aparat kepolisian yang lebih berkompeten kemudian ada juga dari Satpol PP,” urai Kabid PMK Tarakan, Eko P Santoso.

Baca Juga :  Flash News! Warga Belakang BRI Tangkap Basah Seorang Pria Diduga Lakukan Percobaan Pembakaran 

Dia pun telah menginstruksikan personel guna bersiap siaga dalam kondisi apa pun. Tak hanya pada teror ini saja, tentu pada kejadian kebakaran lainnya pihaknya pun meningkatkan intensitas ketepatan waktu untuk merespons laporan kebakaran.(*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *