benuanta.co.id, BERAU – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, Rudi Mangunsong minta keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk terus aktif melakukan berbagai upaya penuntasan masalah blank spot di Kota Sanggam.
“Saya juga mengapresiasi kunjungan tim Kemenkopolhukam yang datang ke Berau belum lama ini untuk membantu percepatan penanganan wilayah blank spot di Kecamatan Kelay,” ungkapnya, Sabtu (26/8/2023).
Menurutnya, internet kini telah berubah, dari yang tadinya merupakan barang mahal untuk sebagian orang yang mampu mengakses, kini telah mengakar di masyarakat sebagai kebutuhan dasar.
“Sekarang zaman sudah berubah, internet jadi kebutuhan yang dicari. Misal Covid-19 kemarin, pembelajaran daring memerlukan internet. Itu bukti bahwa sekarang internet jadi barang yang dibutuhkan banyak orang,” ujarnya.
Sehingga dirinya meminta Pemkab Berau tidak berpuas diri dan agar terus tetap bergerak untuk mencari alternatif lainnya yang bisa mempercepat penghapusan blank spot.
“Karena ketiadaan internet di beberapa wilayah di Berau cukup memberi dampak bagi pertumbuhan beberapa sektor di masyarakat,” ucapnya.
Misalnya, kata dia, dengan internet masyarakat bisa berniaga melalui toko daring, kemudian mereka yang masih berada di wilayah blank spot belum bisa membuka online shop.
“Dampak ke ekonomi misalnya, mereka bisa membuka toko daring yang segmen pasarnya mungkin tidak hanya Berau. Hal itu bisa dicapai dengan akses internet yang baik,” jelasnya.
Rudi pun berharap, ketika blank spot mampu teratasi bisa memberikan keleluasaan masyarakat yang tinggal hingga wisatawan yang datang.
“Sebab, hampir seluruh sendi kehidupan perlu akses internet yang baik. Artinya, kendala yang terjadi di kampung-kampung di pedalaman dengan tidak ada akses internet sangat berpengaruh sekali dengan semua hal,” imbuhnya.
Meski dirinya sudah mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Berau yang telah menyediakan layanan wifi gratis di beberapa titik. Namun itu belum maksimal.
Dirinya pun menyarankan Pemkab Berau untuk bekerja sama dengan layanan provider dengan program-program yang saling menguntungkan.
“Kita sambut kunjungan tim kemarin dikomunikasikan untuk membangun, kalau perlu kita kerjasama untuk membangun,” bebernya.
Sebab, pihaknya pernah membangun layanan provider melalui kerjasama Pemerintah Kabupaten Berau dengan layanan provider di wilayah Segah, tepatnya di Kampung Long Ayan.
“Karena saya pernah bangunkan provider di Segah, kerjasama dengan provider kita sewa setahun nilainya sekian. Kita harap itu bisa dilirik,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie
Editor: Ramli