Pengerjaan Normalisasi Sungai Selor dan Sungai Buaya Sudah 700 Meter

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Normalisasi Sungai Selor dan Sungai Buaya berupa kegiatan pengerukan dilaksanakan oleh pemerintah provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) bekerja sama dengan Korem 092/Maharajalila telah mencapai 700 meter.

“Yah untuk saat ini kita prosesnya sudah 23,33 persen pengerjaan, sejauh 700 meter di 14 hari kerja dan saat ini masih berkelanjutan terus dalam pengerjaannya,” ucap Danrem 092 Maharajalila Brigjen TNI Ari Estefanus, Kamis, 24 Agustus 2023.

Adapun panjang Sungai Selor ke Sungai Buaya yang akan dikerjakan kurang lebih satu kilo, pengerjaan sungai selor dan sungai buaya sendiri menggunakan Excavator Amphibi Long Arm Pindad dari Pemprov Kaltara.

Baca Juga :  Bupati Respons Positif Kampanye Pengurangan Sampah Plastik di Musik Alam Fest 2K23

“Selain dari Pemprov kaltara, kita juga akan tambah satu alat lagi sama seperti yang dimiliki pemprov Excavator Amphibi juga agar progres pengerjaan sungai bisa lebih cepat,” jelasnya.

“Saat ini kita juga masih melihat dulu pengerjaan nya seperti apa, karena itukan jalurnya sempit di tambah lagi ada rumah penduduk jadi, tapi setelah lewat kampung baru siringnya sudah hilang, itu sudah luas dan lebar, nah disitu bisa dikerjakan dua alat,” ungkapnya.

Baca Juga :  Penemuan Mayat Tanpa Identitas Hebohkan Grup WhatsApp Warga di Bulungan

Tak hanya itu, Ari juga menyebutkan, target pengerjaan yang diberikan Dinas PUPR Perkim 130 hari kerja, akan tetapi jika pengerjaan normalisasi sungai itu lebih cepat, maka itu semakin bagus.

“Kemungkinan akhir tahun selesai, di tahun 2024 kemungkinan bisa kembali normal. Namun pengerjaannya tentu akan berkelanjutan seperti yang sudah disampaikan pak gubernur,” pungkasnya.(*)

Baca Juga :  Gerindra di Bulungan Target 5 Kursi di Pemilu 2024

Reporter: Ike Julianti

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *