Gubernur Kaltara Jamin Biaya Pendidikan Anak Almarhum Yusi

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Tak hanya memberikan suport dan doa kepada keluarga almarhum Yuri Novianto, Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) juga akan memberikan beasiswa pendidikan kepada anak-anak, almarhum Yusi. Hal ini diungkapkan oleh orang nomor satu di Kaltara itu, saat mengunjungi rumah duka almarhum Yusi di Jalan Gapensi, Kabupaten Bulungan pada Kamis, 17 Agustus 2023.

Gubernur mengatakan untuk memberikan jaminan pendidikan kepada anak-anak almarhum Yusi pihaknya akan memberikan beasiswa pendidikan hingga tuntas.

“Ini bentuk suport Pemprov Kaltaran kepada mendiang Yusi. Kita akan memberikan beasiswa pendidikan hingga selesai sekolah dan perguruan tinggi,” kata Gubernur.

Baca Juga :  Anggaran Sudah Disetujui, Pemprov Kaltara Pastikan Jalan Mangkupadi Diperbaiki

Ia mengungkapkan meski beasiswa pendidikan ini tidak dapat menggantikan sosok ayah yang telah meninggalkan keluarga, namun dengan adanya beasiswa pendidikan ini ia berharap anak-anak, almarhum Yusi mendapatkan jaminan mutu pendidikan.

“Setidaknya anak-anak almarhum bisa bersekolah tanpa memikirkan biaya pendidikan dan sang ibu juga tidak terbebani lagi dengan biaya pendidikan,” ujarnya.

Saat kejadian naas itu , ia menjelaskan saat mengarungi Sungai Semamu, semua rombongan yang ikut perjalanan menyebrang secara bergantian dan menggunakan perahu yang sama. Namun saat giliran almarhum Yusi yang menyeberangi sungai insiden naas itupun terjadi. Di mana perahu yang digunakan oleh almarhum  Yusi tertabrak ombak dan membuatnya jatuh hingga ditemukan meninggal dunia.

Baca Juga :  Kabut Asap Kiriman dari Kalsel, Kalteng, Kalbar dan Kaltim

“Perahu yang kita gunakan sama dan tidak ada yang dibedakan, kita menggunakannya secara bergantian. Namun karena kuasa yang di atas hal inipun terjadi dan tidak ada siapapun yang menginginkannya dan tentu saya pribadi sangat merasa kehilangan,” ujarnya.

Selama melakukan Safari Kemerdekaan, ia mengaku mengalami beberapa kali kecelakaan, namun tidak ada yang fatal kecuali insiden almarhum Yusi yang mengalami laka sungai.

“Ada mobil rombongan yang jatuh ke jurang, namun karena tuhan berkehendak lain kita pun semua selamat. Makanya saya katakan di sini saya betul-betul merasa kehilangan dan tidak ada yang bisa melawan kuasa tuhan,” imbuhnya.

Baca Juga :  Hadir di Kaltara, Dewan Pers Paparkan Edukasi Peliputan di Tahun Politik 

Secara pribadi, ia menyampaikan rasa duka yang amat dalam kepada pihak keluarga yang ditinggalkan dan dapat segera bangkit dari kejadian ini.

“Siapapun yang mengalami hal ini pasti akan merasa sangat sedih karena kehilangan keluarga yang dicintai dan tentu saya mendoakan dan akan terus memberi suport kepada pihak keluarga almarhum,” pungkasnya. (*)

Reporter : Osarade

Editor: Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *