benuanta.co.id, TARAKAN – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tarakan catat 7 warga, 1 petugas PMK dan 1 petugas BPBD jadi korban kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah di kawasan Beringin 4, Kota Tarakan pada Ahad, 6 Agustus 2023.
Ketujuh korban tersebut merupakan warga yang sedang melakukan evakuasi dan korban kebakaran yang sedang menyelamatkan barang-barang ketika kebakaran terjadi.
Kepala Markas PMI Kota Tarakan, Eva Marwah Lestari mengatakan terdapat 7 warga yang mengalami sesak nafas dan luka-luka.
“Ada tujuh orang. Satu orang kami rujuk ke RSUD, satu orang ada sesak napas, kena tiram kakinya sebelah kanan juga dan kami rujuk ke Puskesmas Karang Rejo,” terang Eva Marwah, Ahad (6/8/2023).
Tak hanya itu, petugas PMK dan BPBD Tarakan tak luput jadi korban saat melaksanakan tugas pengevakuasian para korban dan pemadaman api.
“Tangannya terkena tiram dan sudah ditangani teman-teman PMI. Dan satu dari teman-teman pemadam kebakaran mengalami sesak napas sudah diantar teman-teman petugas 112,” ungkap Eva.
Kabid Pemadam Kebakaran (PMK) Tarakan, Eko P Santoso membenarkan adanya salah satu petugasnya yang berada digaris terdepan saat memadamkan api sempat tidak sadarkan diri dan harus di larikan ke rumah sakit terdekat.
“Sempat pingsan dan sempat kita bawa ke Carsa (Rumah Sakit) di sana mendapatkan pertolongan pernafasan dengan oksigen,” jelasnya.
Saat sadar dan sudah dalam kondisi baik petugas tersebut memaksakan diri untuk kembali ke lokasi kejadian kebakaran untuk membantu memadamkan api.
“Karena jiwanya betul-betul menjadi pemadam, kembali lagi. Saya perintahkan untuk istirahat aja tapi dia nggak mau. Melihat teman-temannya di lapangan dia ingin tetap bergabung dengan teman-temannya,” tutupnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Ramli
