benuanta.co.id. TARAKAN – Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Tarakan menyesali sikap masyarakat yang kerap merebut selang petugas PMK saat terjadi kebakaran.
berdasarkan pantauan benuanta.co.id saat berada di Jalan Aki Balak, Gang Bornebas, RT 20 Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kecamatan Tarakan Barat. Tampak sejumlah warga yang panik sedang memaki petugas pemadam kebakaran. Tidak hanya itu saja, sejumlah warga berebut selang yang menyebabkan petugas PMK kesulitan dalam memadamkan api.
Kepala Seksi (Kasi) PMK pada Dinas Satpol PP dan PMK Kota Tarakan, Irwan menyampaikan kerumunan warga yang tidak berkepentingan menjadi dilema bagi petugas PMK. Kami berharap agar masyarakat dapat mengubah pola pikirnya bahwa kebakaran bukanlah hiburan bagi masyarakat.
Irwan berharap agar masyarakat cukup membantu dalam memberikan akses pemadam saat melakukan tugas, memberikan akses lokasi terdekat untuk mengambil air baku serta membantu kami untuk menertibkan pengunjung yang tidak memiliki kepentingan.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan mencanangkan konsep smart city atau kota cerdas. Dari misi tersebut seharusnya masyarakat juga cerdas dalam menyikapi suatu peristiwa.
‘’Kami sudah punya teknik sendiri dalam memadamkan api. Jika masyarakat mengambil peran dalam pemadaman, tentu pekerjaan yang kami lakukan tidaklah efektif dan efesien, percayakanlah kami sebagai petugas kebakaran,’’ ucap Irwan melalui sambungan telepon.
Selain itu, pihaknya berharap kepada pihak keamanan baik itu Satpol PP bisa mengawal petugas PMK yang notabenenya sebagai aset negara dari ancaman, intimidasi atau aksi tarik-tarikan selang yang dilakukan oleh warga.
‘’Saat menjalankan tugas, kami sering diancam bahkan mendapatkan pukulan dari warga hal tersebut kerap terjadi saat kami bertugas, tapi kami tetap legowo atau ikhlas,’’ tuturnya.
Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (Pol PP) Sofyan mengatakan untuk kedepannya bukan hanya Satpol PP saja yang melakukan pengamanan melainkan pihak kepolisian maupun instansi terkait juga turut mengamankan selang milik PMK.
‘’Kami hanya bisa menghimbau masyarakat saja. Karena situasi di lapangan kadang tidak sesuai dengan kenyataan. Kami memohon agar masyarakat mempercayakan petugas dalam penanganan kebakaran,’’ ucap Sofyan, Rabu (2/8/2023).
Sofyan menerangkan, seharusnya masyarakat tidak perlu panik jika sudah melihat anggota pemadam di lokasi kebakaran.(*)
Reporter: Okta Balang
Editor: Ramli