benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) kukuhkan kepengurusan Forun Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kaltara masa bakti tahun 2023-2028.
Dalam pelantikan kepengurusan ini terpilih Ketua FKUB Kaltara, H. Abd. Djalil Fatah, SH., MM yang dikukuhkan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara, Dr. Yansen TP, MSi dan dihadiri juga Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara, Dr. H. Suriansyah, M.AP.
Dalam sambutannya Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang yang diwakilkan oleh Wagub Kaltara Yansen TP mengatakan, selamat kepada kepengurusan baru FKUB Kaltara dan diharapkan dapat berperan semakin aktif dalam menciptakan suasana rukun beragama di Kaltara.
“Semangat baru tentunya harus dapat ditingkatkan lebih baik, agat FKUB Kaltara ini juga dapat semangat untuk terus menjaga persatuan di Kaltara, sehingga kita dapat berakselerasi dalam mewujudkan Kaltara yang berubah, maju, dan sejahtera,” kata Yansen TP, Kamis, 27 Juli 2023.
Menurut pria yang pernah menjabat sebagai Bupati Kabupaten Malinau selama dua periode itu, FKUB merupakan salah satu wadah dalam menjaga stabilitas kerukunan dan ketentraman masyarakat Kaltara. Di mana selama ini FKUB selalu menjadi wadah untuk umat antar beragama mau membangun Kaltara.
“Kita harus bersyukur Kaltara memiliki FKUB, karena FKUB inilah simbol dan wadah bagi umat beragama menjaga toleransi dan kerukunan masyarakat tanpa memandang perbedaan,” ujarnya.
Atas dilantiknya kepengurusan FKUB masa bhakti tahun 2023-2028 ini, Yansen sapaannya pun berharap agar FKUB dapat menjadi penyeruh pesan-pesan kedamaian dan menjadi forum yang dapat mempersatukan masyarakat khususnya dalam menghadapi Pemilu serentak tahun 2024.
“Hal ini tentunya akan menjadi salah satu tugas dari pengurus FKUB, bimbing masyarakat untuk hidup rukun dan jaga masyarakat kita untuk hidup dalam toleranasi agama. Apalagi kita akan menghadapi Pemilu, tentunya FKUB memiliki peranan yang besar di sini,” bebernya.
Sementara itu, Ketua FKUB Kaltara Masa Bakti 2023-2028, yang baru salah dikukuhkab H. Abd. Djalil Fatah, menyatakan setiap pengurus FKUB harus memiliki tekad untuk terus memperkuat ikatan kerukunan antarumat beragama, untuk mewujudkan Kaltara yang berubah, maju, dan sejahtera.
“Kerukunan yang ada di Kaltara ini, tentunya harus kita jaga bersama, khususnya dalam hal informasi bohong. Kita ingin masyarakat tidak mudah terjebak pada informasi dan isu yang hendak memecah belah persatuan bangsa,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa