Pelepasan Jemaah Haji Dihiasi Isak Tangis Keluarga

benuanta.co.id, TARAKAN – Ribuan keluarga jemaah haji penuhi halaman masjid Baitul Izzah Islamic Center Tarakan untuk melepas keberangkatan jemaah haji asal Kota Tarakan pada Senin, 29 Mei 2023.

150 calon jemaah haji diberangkatkan dari Islamic Center menuju Bandara Juwata. Pelepasan ini dihiasi isak tangis dan haru para jemaah dan sanak keluarga yang mengantarkan.

Risna, tak kuasa menahan haru air matanya lolos begitu saja ketika melepas kepergian ayahnya untuk menunaikan ibadah haji yang merupakan impian setiap umat muslim.

“Sedih dan senang karena sudah bertahun-tahun menunggu akhirnya bisa berangkat haji juga. Ayah saya sudah lumayan tua jadi sedikit takut saja kalau di sana nanti bagaimana apalagi ibadahnya banyak jalan,” ungkap Risna kepada benuanta.co.id.

Baca Juga :  DPR-RI Komisi V Lakukan Peninjauan Infrastruktur ke Kota Tarakan, Nilai Beberapa Jalan Perlu Perawatan

Ia pun berharap ibadah yang dijalankan oleh orang tuanya dapat berjalan dengan lancar dan juga bisa kembali dalam keadaan sehat seperti waktu perginya.

“Semoga di sana lancar-lancar aja jadi semuanya bisa kembali seperti sekarang,” terangnya.

Walikota Tarakan dr. Khairul melepas jemaah haji dari Tarakan mengungkapkan rasa syukur karena rangkaian persiapan keberangkatan jemaah haji dapat berjalan sesuai rencana.

“Ibadah haji benar-benar mengandalkan ketahanan fisik dan mental. Ibadah haji itu harus Istithaah atau mampu bukan hanya secara ekonomi tetapi secara fisik dan mental,” ungkap dr. Khairul.

Baca Juga :  66 Kasus HIV Ditemukan di Tarakan, 26 Diantaranya dari Homoseks

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tarakan, H. Iramsyah Noor menuturkan 90 orang jemaah haji perempuan dan 60 jemaah haji laki-laki. Jadi pada tahun ini didominasi oleh jemaah haji perempuan.

Selain itu, ia juga menyampaikan pesan kepada jemaah haji untuk tetap menjaga kesehatan selama melaksanakan ibadah di Ka’bah.

“Saya dapat informasi suhu cuaca di Madinah dan Mekkah itu sekitar 43 hingga 46 derajat celcius jadi saran kami untuk para jemaah membawa alat-alat pelindung diri seperti payung, topi, masker, kacamata dan sebagainya kemudian saya sarankan kepada jemaah untuk banyak minum air khususnya air zamzam agar tidak dehidrasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Belum Temukan Solusi Jitu Masalah Anak Jualan Asongan

“Saya harap jemaah dari Tarakan bisa menjaga nama baik dan kehormatan Kota Tarakan khususnya Negara kita Indonesia saat di sana,” tambahnya.(*)

Reporter: Sunny Celine

Editor: Ramli

Calon Pemimpin Kaltara 2024-2029 Pilihanmu
867 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *