benuanta.co.id, TARAKAN – Satu unit mobil Honda berwarna putih dengan Nomor Polisi KU 1539 GF menabrak pembatas jalan yang berada di Jalan Jenderal Sudirman sekira 06.00 Wita Kamis, 27 April 2023. Berdasarkan pantauan Benuanta di lapangan, kondisi mobil tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah pada bagian depan.
Warga sekitar, Romy (33) mengaku melihat langsung laka saat ia melintas di area Jalan Sudirman. Ia tak tahu pasti apa penyebab sopir banting stir ke arah median jalan.
“Saya lihat saja dan kaget juga kenapa tiba-tiba ada suara tabrakan. Penglihatan kurang jelas juga saya karena hujan kan. Pas saya mendekat ternyata nabrak beton di tengah jalan,” ucapnya kepada Benuanta.
Ia sempat bertanya kepada pengemudi yang berdasarkan pengakuannya hendak mengantar istri bekerja. Namun, dalam laka yang terjadi ini Romy menyebut pengendara dan orang yang ada di dalam mobil itu tidak mengalami luka.
“Katanya mau antar istrinya kerja. Tapi karena hujan jadi ya mungkin sama seperti saya. Tidak lihat juga kan karena seperti kabut juga tadi di jalanan itu,” lanjutnya.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Tarakan, AKP Rully Zuldh Fermana melalui Kanit Laka, IPDA Ghazy Prima Daffa membenarkan kejadian tersebut. Ia menguraikan kronologis singkat pengendara yang out of control (OC) dalam mengemudikan mobil pribadinya.
“Mobil itu melaju dari arah Ladang Dalam. Kemudian menuju SMA 1 Tarakan untuk persiapan buka kantin sekolah. Setibanya di Jalan Jenderal Sudirman depan Toko Nusantara menabrak median Jalan,” urainya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi terhadap pengendara, saat kejadian laka tunggal itu terjadi, pengemudi dengan inisial IN mengaku jarak pandang pada pagi ini sangat kurang sehingga tak sadar mobil yang dikemudikannya menabrak median jalan yang juga menyebabkan satu tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) rusak.
“Untuk korban jiwa nihil. Yang ada hanya kerugian materil saja,” sebutnya.
Adapun kerugian karena laka ini ditafsir sebesar Rp 10 juta. Pihaknya pun juga telah memeriksa beberapa saksi yakni dari pengendara yang kebetulan melintas saja.
“Untuk kejadian ini kita hanya mengambil keterangan saja dari pihak pengemudi mobilnya. Karena memang situasi hujan deras dan juga saksi2 hanya pengendara yang lewat saja,” bebernya.
Adapun untuk kondisi mobil sendiri, dikatakan perwira balok satu itu mengalami kerusakan yang cukup parah pada bagian depan mobil. Pihaknya pun tak melakukan penahanan dari mobil tersebut, namun tetap memeriksa surat kelengkapan kendaraan itu.
“Untuk mobilnya sudah sesuai peruntukannya karena hanya mobil keluarga saja. Surat-suratnya kami tahan,” tandasnya.(*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli