Gedung DPRD Kaltara Ditarget Rampung Sebelum Oktober

benuanta.co.id, Bulungan – Pembangunan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus dikebut pengerjaannya. Ditargetkan tahun ini sudah dapat digunakan untuk melakukan sidang paripurna.

Supaya pekerjaan tetap ada progres disetiap saat, pimpinan dan anggota DPRD Kaltara pun rutin melaksanakan kunjungan lapangan untuk monitoring pembangunannya.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua I DPRD Kaltara, Andi Hamzah jika pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap proyek multi years yang terletak di kawasan Kota Baru Mandiri (KBM) tersebut.

Baca Juga :  Ranperda Penyelenggaraan Keolahragaan Terus Dikebut

“Pemantauan terus kita lakukan, saya tetap optimis kegiatan pembangunannya bisa rampung segera,” ujarnya kepada benuanta.co.id, Senin 10 April 2023.

Lanjutnya, jika pekerjaan dapat dirampungkan sebelum kontrak berakhir di Desember 2023 maka akan lebih baik lagi. Sehingga keinginan kepala daerah untuk melaksanakan rapat paripurna istimewa peringatan hari ulang tahun (HUT) Provinsi Kaltara dapat berjalan.

“Rampungnya bukan di akhir tahun ya, tapi permintaan pak Gubernur di bulan Oktober itu,” paparnya.

Baca Juga :  Ranperda Penyelenggaraan Keolahragaan Terus Dikebut

Pemilihan kantor DPRD yang baru untuk dilaksanakan peringatan HUT Kaltara, tentu akan menjadi momen bersejarah bagi Provinsi ke-34 ini. Untuk pihaknya bersama ke 34 anggota DPRD lainnya terus mengawal pembangunannya.

“Kita kejar targetnya disana dilaksanakan paripurna hari jadi Kaltara,” ucap politisi Partai Gerindra ini.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPR Perkim) Provinsi Kaltara, Ir. Helmi upayakan sebelum masuk di Oktober 2023 pekerjaan pembangunan gedung DPRD ini selesai.

Baca Juga :  Ranperda Penyelenggaraan Keolahragaan Terus Dikebut

“Kita kan ada target bulan Oktober selesai, walaupun schedule kegiatan di bulan Desember 2023 tapi kita usahakan Oktober 2023,” ungkap Helmi.

Untuk mengejar target, pihaknya pun meminta kepada kontraktor pelaksana untuk menambah tenaga kerja, agar pekerjaan dapat dipacu sehingga target di bulan Oktober 2023 dapat tercapai.

“Kita sarankan untuk menambah tenaga lagi sebanyak 50 orang,” tutupnya. (*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *