Jaga Kesucian Puasa dengan Menjaga Lisan

benuanta.co.id, Tanjung Selor – Terkadang kita tidak menyadari apa yang kita lakukan di bulan suci Ramadan dapat membuat puasa makruh bahkan batal. Salah satunya menjaga lisan kita agar terhindar dari ketentuan – ketentuan yang dapat merusak pahala puasa kita.

Selama menjalani ibadah puasa di bulan ramadan kita tidak hanya diwajibkan untuk menahan hawa nafsu, rasa lapar serta dahaga saja. Namun menjaga ucapan atau lisan yang keluar dari mulut, juga diwajibkan.

Hal ini diungkapkan oleh Sub Koordinator Kanwil Kemenag Kaltara, H.Aliansyah,.S,Ag,.M.A.P yang di mana hal itu tertuang dalam QS. An-Nisaa’[4]: 114.

“Keselamatan manusia tergantung pada kemampuannya menjaga lisan.” (HR. Al-Bukhari)” terang Aliansyah.

Pria yang akrab disapa Aliansyah itu juga menjelaskan, bahkan baginda Nabi Muhammad,.S.A.W, dalam beberapa riwayatnya menyampaikan bahwa hendaklah kita menjaga lisan kita jika tiak ingin binasa.

“salah satu anggota badan yang banyak menyebabkan manusia celaka dan binasa hingga masuk neraka adalah lidah. (HR. Tirmidzi),” ujarnya.

Dari beberapa hadist ini tentunya harus membuat umat muslim paham, bahwa menjaga lisan merupakan hal yang sangat penting khususnya saat menjalani ibadah puasa.

“Tidak hanya menjaga lisan saja, menjaga komentar negatif di media sosial juga sama pentingnya menjaga lidah kita untuk mengeluarkan kata buruk,” lanjutnya lagi.

“Tentunya dalam hal ini kita juga harus saling mengingatkan, bahwa ada baiknya kita diam dari pada mengeluarkan lisan yang buruk, yang di mana hal itu hanya akan menjadi dosa bagimu,” pungkasnya. (*)

Reporter : Osarade

Editor: Nicky Saputra

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *