Bulungan – BPJamsostek Kabupaten Bulungan lakukan perluasan kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan di salah satu pasar di Kabupaten Bulungan yaitu Pasar Ramadhan.
Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kantor Cabang Bulungan berkomitmen untuk terus meningkatkan kepesertaan di Wilayah Kabupaten Bulungan dan sekitarnya termasuk pekerja informal atau pekerja mandiri.
Beberapa hari sebelumnya BPJamsostek Bulungan melakukan sosialisasi manfaat program kepada para pedagang di Pasar Ramadhan. Para pedagang sangat antusias dengan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Sehingga seluruh pedagang di Pasar Ramadhan mendaftar menjadi peserta dan sudah terlindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Kantor Cabang Bulungan Hasanuddin menyampaikan sangat mengapresiasi semangat para pedagang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Terbukti dengan seluruh pedagang sudah menjadi peserta.
“ini hal yang sangat luar biasa, dimana masyarakat peduli dengan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Seperti kita ketahui bahwa manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan sangat luas dan dapat memberikan manfaat yang luar biasa kepada pesertanya,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tarakan Wahyu Diannur mengatakan BPJS Ketenagakerjaan hadir sebagai wujud kepedulian pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat pekerja dan keluarganya yang khusus para pekerja bila terjadi risiko akibat kerja.
Dikatakannya, risiko pekerjaan bisa terjadi ke setiap orang sehingga setiap profesi perlu adanya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, dengan menjadi peserta Program BPJS Ketenagakerjaan, pekerja akan merasa aman saat beraktivitas di lingkungan kerja dan tidak perlu khawatir terhadap risiko kerja yang tidak tahu kapan datangnya.
“Apalagi seperti kita ketahui, profesi sebagai pedagang bekerja mulai dari pagi sampai malam melayani para pembeli atau bahkan ada pedagang melayani pembeli dari satu tempat ke tempat yang lainnya. Meski demikian semua jenis pekerjaan pasti memiliki risiko kerja dengan tingkatan yang berbeda-beda,” ujarnya.
Wahyu Diannur menambahkan selama ini kebanyakan pekerja yang mendapatkan perlindungan jaminan sosial adalah pekerja seperti di perusahaan atau pabrik, padahal risiko kecelakaan kerja bisa terjadi kepada setiap tenaga kerja , khususnya pekerja sektor informal. Melalui kegiatan ini kami berharap seluruh pekerja sektor informal di Kabupaten Bulungan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan agar tenaga kerja dapat bekerja dengan tenang dan nyaman,” tutupnya.(*)
Editor: Ramli