benuanta.co.id, NUNUKAN – Pemerintah Daerah (Pemda) Nunukan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) Nunukan menyalurkan bantuan berupa sembako dan pakaian untuk korban kebakaran di jalan Poros Rt. 004, Desa Tabur Lestari, Kecamatan Sei Manggaris, Kamis 2 Maret 2023.
Kepala DSP3A Kabupaten Nunukan, Faridah Aryani SE. MAP, mengatakan bencana sosial ini adalah musibah kebakaran rumah warga di Sei Manggaris yang terjadi pada Rabu, (1/3), sekira pukul 15.30 Wita.
Faridah menjelaskan kronologis kejadian pada saat itu Muhajir (sanksi) mendapat kabar dari korban bahwa rumah yang ada di atas bukit telah terbakar, kemudian saksi langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan bahwa benar rumah milik Ali atau Baba (48) terbakar dan api sudah membesar.
“Asal api ini dari rumah Muhammad Asril yang saat itu sedang memasak dan tiba-tiba kompor minyak tanah yang ia gunakan meledak sehingga menyebabkan api membesar dan terjadi kebakaran,” kata Faridah, Kamis (2/3/2023).
Lanjut dia, karena sulitnya air untuk di gunakan memadamkan api sehingga melahap rumah secara keseluruhan. Sehingga melahap rumah secara keseluruhan, pemilik rumah berusaha memadamkan api namun tidak disadari tersambar api dan menyebabkan luka-luka.
“Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 200 juta, kebakaran padam dengan sendirinya pada pukul 17.30 Wita,” jelasnya.
Atas kejadian itu, korban diungsikan di rumah keluarga, karena lokasinya jauh dari Kabupaten Nunukan, ditambah lagi jaringan sulit di lokasi kejadian sehingga penyampaian informasi lambat diterima oleh pihak kecamatan dan Tagana.
Atas informasi itu Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Nunukan mengirimkan bantuan korban kebakaran di Kecamatan Sei Manggaris, seperti tempat hunian sementara, bahan makanan, sandang, peralatan dapur, kasur, matras, selimut, tenda gulung dan obat untuk yang luka.
“Harapan kami bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi korban. Kami juga mengimbau untuk selalu waspada agar bencana kebakaran rumah tidak terjadi lagi,” imbuhnya.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli