Disperindagkop Kaltara Pasang Stiker HET Minyakita ke Pedagang Pasar Tradisional

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMK Provinsi Kalimantan Utara seriusi pengendalian Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng merek Minyakita agar tetap dijual dengan harga Rp 14.000 kepada masyarakat.

Tak hanya itu, dari pantauan benuanta.co.id Disperindagkop Kaltara beserta staf jajarannya mengunjungi pedagang Pasar Induk Tanjung Selor untuk memasang stiker Satgas Pangan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1997 votes

“Hari ini kami turun sekaligus mendata bersama teman-teman perdagangan provinsi untuk mendata dan mengingatkan agar tetap menjual Minyakita ke konsumen Rp 14 ribu,” ucap Kepala Disperindagkop Kaltara, Hasriyani, Sabtu (25/2/2023).

“Sekaligus memasang stiker dari Satgas Pangan Kemendag RI bahwa ditegaskan pedagang tidak boleh menjual Minyakita di atas Rp 14 ribu,” tambahnya kepada benuanta.co.id.

Hal tersebut telah dilakukannya supaya masyarakat bisa menikmati program pembelian Minyakita dari pemerintah pusat dengan harga terjangkau.

“Dengan kehadiran kami turun ke pedagang, masyarakat di Kaltara bisa menikmati program dari pemerintah khususnya pembelian minyakita dapat terjangkau harga dibeli yaitu Rp 14 ribu,” bebernya.

Pihaknya mengimbau kepada pedagang di pasaran yang bukan bagian dari distributor Minyakita tidak menjual di atas HET.

“Seyogianya memang yang bukan distributor tidak lagi menjual minyak kita dengan jumlah yang banyak kepada pedagang-pedagang pengencer, sehingga harganya minyak kita ke konsumen akhir Rp 14 ribu,” jelasnya.

Hasriyani juga terus terang tidak ingin pedagang kena sanksi dari Disperindagkop Kaltara bila ada yang ketahuan menjual Minyak Kita di atas Rp 14 ribu.

“Kita sudah sampaikan hari ini, makanya teman-teman turun ke lapangan sambil edukasi menyampaikan bahwa sebenarnya ini instruksi pemerintah pusat lakukan pengawalan harga minyak kita tetap Domestik Prize Obligation inilah tugas kita,” ujarnya.

Sebagai informasi, kegiatan pemasangan stiker HET minyak kita sebesar Rp 14.000 oleh Disperindagkop Kaltara setelah dari Tanjung Selor Senin pekan depan akan dilaksanakan di Kabupaten Nunukan.

“Hari Senin kita juga ada kegiatan di Nunukan pemasangan stiker HET minyak kita bersama Bulog jadi kita coba untuk satu pintu melalui Disperindagkop Kaltara kami bisa tahu harga minyak kita bisa tetap diawasi,” pungkasnya.(adv)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *