Bulog Tarakan: Ketersediaan Pangan Pokok Kita Cukup 

benuanta.co.id, TARAKAN – Pemimpin perusahaan (umum) Bulog Kantor Cabang Tarakan Apriansyah menyampaikan bahwa kebutuhan pangan pokok seperti beras, gula pasir dan minyak goreng stoknya tersedia sampai beberapa bulan ke depan.

“Stok beras saat ini yang kita miliki di perkirakan akan bertahan hingga bulan Maret. Kemudian untuk memastikan ketersediaan beras di bulan berikutnya, akan didatangkan lagi dan saat ini sedang dalam perjalanan kemungkinan ditanggal (17/2/2023) akan kita bongkar 250 Ton,” ungkap Apriansyah.

Menurutnya,  asumsi keperluan beras di Tarakan dalam 1 bulan sekitar 100-150 ton, dengan stok yang ada saat ini, Perum Bulog Tarakan juga memprediksi stok beras tersebut bertahan sampai bulan Mei.

Baca Juga :  MUI Tarakan Ajak Masyarakat Tingkatkan Kepedulian pada Fakir Miskin dan Kaum Dhuafa

“Akhir bulan Maret juga kita akan mendapatkan penambahan stok lagi sekitar 400 ton. Maka itu akan bertahan sampai 3 bulan selanjutnya. Jadi total persediaan beras kita sekitar 650 ton, dan itu bisa sampai dengan bulan Agustus atau September,” tambahnya.

Apriansyah juga menuturkan untuk keperluan gula pasir perkiraan penjualannya dalam jangka waktu satu bulan sekitar 50 ton.

“Persediaan gula pasir yang dimiliki saat ini sekitar 100 ton, dan bertahan hingga 2 bulan ke depan. Selanjutnya di bulan Maret juga kita akan mendatangkan lagi sekitar 100 ton karena di bulan Maret prediksi kita permintaan akan meningkat karena memasuki bulan puasa,” jelasnya.

Baca Juga :  Polres Tarakan Amankan 9 Motor dengan Knalpot Racing

Apriansyah sangat optimis dengan ketersediaan minyak goreng saat ini.

“Khusus minyak goreng di tanggal 11 bulan Februari 2023 nanti, akan masuk sekitar 40.000 Liter dan seminggu kemudian di tanggal 17 Februari juga, kita akan mendatangkan lagi sejumlah 40.000 Liter. Jadi 80.000 liter adalah total persediaan kita di bulan ini, ” ucapnya.

Baca Juga :  Hari Ini Cuaca di Kaltara Diprediksi Cerah Berawan

“Dengan perhitungan konsumsi minyak goreng kita mencapai 20.000 liter setiap bulannya, dengan stok tersebut harusnya persediaan tersebut cukup sampai lebaran nanti, namun untuk mengantisipasi kelangkaan minyak goreng langkah yang akan kita lakukan adalah menambahkan lagi persediaannya di awal bulan Maret sebanyak 80.000 liter, maka total persediaan kita sejumlah 160.000 liter. Dan seandainya nanti itu masuk semua pasti sampai dengan hari raya, bahkan setelah hari raya pun minyak goreng kita masih ada,” tutupnya.(*)

Reporter: Hendra Rivaldo

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *