benuanta.co.id, SULSEL – Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman telah melakukan kegiatan Entry Meeting Tim Pemeriksa BPK tentang Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022 di Kantor Gubernur Sulsel, baru – baru ini.
Hadir langsung Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Sulsel Amin Adab Bangun.
Gubernur Andi Sudirman mengatakan pemeriksaan dilakukan BPK bersifat rutin, karena merupakan salah satu instrumen dan kewajiban demi mendukung pemerintahan yang bersih dan melayani.
“Ini merupakan salah satu instrumen dan kewajiban dalam rangka mendukung Good Governance yang bersih dan melayani,” ujar Andi Sudirman dikutip, Rabu, (8/2/2023).
Andi Sudirman menyebutkan untuk mewujudkan Good Governance ini tentunya diperlukan Public Trust (kepercayaan masyarakat), agar para investor tertarik masuk ke Sulsel sebagai langkah pemulihan ekonomi. Apalagi Sulsel merupakan HUB dari Indonesia Timur.
Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Sulsel Amin Adab Bangun, berharap pemeriksaan ini dapat dilaksanakan tepat waktu dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Bahkan dirinya meminta kepada seluruh pimpinan OPD agar membantu kelancaran pemerolehan data dan informasi yang dibutuhkan. Dengan memberikan data yang akurat.
“Semoga pemeriksaan ini menghasilkan laporan hasil pemeriksaan yang berkualitas dan bermanfaat, tentunya pemeriksaan kinerja ini bertujuan untuk menilai efektifitas, kepatuhan, dan pengujian substantif terbatas,” harap Amin Adab.
Terpisah Direktur Pusat Kajian Anti Korupsi dan Advokasi, Farid Mamma berharap pemeriksaan LKPD tersebut betul – betul dilakukan secara profesional. Apalagi kepercayaan publik terhadap BPK sempat goyah karena adanya kasus dugaan suap.
“Kita berharap pemeriksaan ini betul – betul profesional. Ini untuk menjaga kepercayaan publik,” kata adik kandung mantan Wakabareskrim Polri, Irjen Pol (Purn) Syahrul Mamma itu.(*)
Reporter: Akbar
Editor: Ramli