benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Upaya mencegah terjadinya aksi kebut-kebutan di jalan raya hingga tidak patuh terhadap rambu lalu lintas, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kaltara berencana tahun ini kembali menambah kamera tilang elektronik atau atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Bumi Benuanta.
Rencana kamera ETLE akan dipasang di beberapa titik di wilayah Tanjung Selor, Nunukan dan Bulungan yang memiliki kepadatan lalu lintas.
Menurut Dirlantas Polda Kaltara, Kombes Pol Rachmad Iswan Nusi mengatakan, saat ini Polda Kaltara masih menunggu peralatan ETLE dari Mabes Polri.
“Nantinya alat itu akan dipasang di Nunukan, Bulungan dan Tarakan di Tarakan ada tiga titik, Nunukan dua titik dan Bulungan satu titik,” jelasnya pada Sabtu (28/1/2023).
Kemudian khusus di Bulungan, rencananya ETLE akan dipasang di Jalan Sengkawit yang memiliki kepadatan lalu lintas cukup tinggi.
“Alat ETLE kan masih terbatas. Jadi kita fokuskan di titik yang memiliki kepadatan lalu lintas,” bebernya.
Sebab menurutnya saat ini jumlah kendaraan di Kaltara terus bertambah.
“Berdasarkan data terakhir, jumlahnya mencapai 200 ribu. Setiap tahun, rerata ada 12 ribu ada kendaraan baru di Kaltara,” tuturnya.
Kemudian di sisi lain tentang pergantian plat hitam ke putih, Rachmad menjelaskan sekarang sudah ada beberapa kendaraan yang menggunakan plat putih.
“Khususnya, kendaraan baru dan perpanjangan pajak lima tahun.Jumlahnya belum banyak. Belum sampai ribuan kendaraan,” ungkapnya.
Pihaknya menegaskan penggunaan plat kendaraan ini sudah ada regulasi yang mengatur.
Bahkan apabila ada yang memodifikasi untuk merubah tentu akan ada sanksi tegas berupa penilangan yang akan diberikan kepada yang bersangkutan.
“Iya, pasti akan kita tindak kalau ada pengendara yang mengganti pelat hitam ke putih,” ujarnya.
Terpisah, Kombes Pol Rachmad Iswan Nusi melalui Ps Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Kaltara, AKBP Adi Saptia Sudirna menambahkan, sebelum ETLE dipasang tim akan terlebih dahulu melakukan survei.
“Untuk saat ini, pilot project (proyek percontohan) baru dilakukan di Tarakan.Tetapi, ke depan ETLE ini akan terus berkembang di wilayah hukum Polda Kaltara,” ujarnya.
Kendati demikian harapannya nanti pemasangan ETLE ini juga akan disesuaikan dengan jumlah pelanggaran dan kepadatan lalu lintas.
“Secara kasat mata, untuk di wilayah Tanjung Selor di Jalan Sengkawit.Tingkat kerawanan kriminalitas juga menjadi salah satu pertimbangan dalam pemasangan ETLE,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli
