benuanta.co.id, BULUNGAN – Kehadiran Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi satu-satunya perguruan tinggi keagamaan yang ada di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Dimana hadirnya atas kesepakatan antara pemerintah daerah dengan Kementerian Agama (Kemenag) serta keinginan masyarakat Kaltara.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kaltara, Saifi mengatakan lahan yang telah ada padanya untuk pembangunannya sekitar 10 hektare.
“Saat ini kita sudah punya tanah dan sudah punya sertifikat lokasinya di Kecamatan Tanjung Palas,” sebut Saifi kepada benuanta.co.id, kemarin.
Kata dia, sebelumnya atas dukungan Gubernur Kaltara dan Bupati Bulungan akan dimulai dibangun Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN). Hanya saja keinginan Kemenag RI adalah IAIN.
“Inputnya nanti berasal dari Sekolah Madrasah Aliyah, SMA dan SMK. Kalau di Tarakan ada UBT dan di Bulungan ada Unikaltar, maka disini nanti perguruan tinggi Agama Islam,” tuturnya.
Saifi mengatakan dengan hadirnya IAIN, maka masyarakat Kaltara yang ingin memperdalam ilmu keagamaannya tidak jauh lagi ke provinsi lain, dimana diketahui di Pulau Kalimantan terdekat adanya IAIN hanya di Provinsi Kalimantan Timur.
“Setelah adanya IAIN di Bulungan, maka tidak perlu jauh-jauh ke provinsi lain,” bebernya.
Terkait pembangunannya, pihaknya tahun ini mempersiapkan regulasi dan meminta Kemenag RI agar hal ini diusulkan dulu kepada Kementerian Keuangan, agar muncul yang namanya satuan kerja (Satker).
Pasalnya di Kanwil Kemenag Kaltara tidak ada bidang yang menangani perguruan tinggi, oleh karena itu pihaknya memperjuangkan hal tersebut untuk menjadi satker.
“Setelah punya satker, maka sudah boleh punya pimpinan sendiri dan anggaran sendiri. Soalnya tidak bisa nyantol anggarannya kepada kita, karena kita tidak menangani perguruan tinggi,” terangnya.
Berdasarkan hasil survey Kanwil Kemenag Kaltara, masyarakat masih membutuhkan jurusan bidang pendidikan atau Tarbiyah. Namun saat peletakan batu pertama, jurusan ini akan dikaji lagi.
“Karena yang jadi favorit itu Fakultas Ekonomi Syariah atau Fakultas Hukum di samping Fakultas Tarbiyah,” sebutnya.
Sementara itu, Bupati Bulungan Syarwani mengatakan untuk mendukung pembangunan IAIN, Pemerintah Kabupaten Bulungan pun siap untuk menghibahkan lahan seluas 30 hektare. Dimana Pemkab Bulungan siap dan berkomitmen bersama-sama dengan Kemenag dan Pemprov Kaltara dalam percepatan lahirnya IAIN di Bulungan.
“Kesiapan kita dengan penyiapan lahan seluas hampir 30 hektare di wilayah Kecamatan Tanjung Palas, ini menjadi wujud komitmen meningkatkan kualitas SDM yang ada di Kaltara khususnya di Bulungan,” pungkasnya.(*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli
