Pelabuhan Speed Boat Bakal Dipindah, Pemkab KTT Ingin Pelayanan Transportasi Semakin Baik

benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Wacana pelabuhan speedboat Tideng Pale dipindahkan ke pelabuhan speedboat Keramat, ternyata sangat didukung oleh berbagai pihak.

Selain dianggap dapat mengakomodir pelayanan pelayaran dengan lebih baik, pindahnya pelabuhan speedboat ini, nantinya juga dianggap dapat menciptakan pelayanan dan keamanan penumpang yang jauh lebih baik, dari Pelabuhan Tideng Pale, yang sebagian materialnya terbuat dari kayu.

Bahkan salah satu pengurus pelabuhan speedboat Tideng Pale, bagian tiket penumpang Siti Darmawati mengatakan, pihaknya akan menerima keputusan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung jika memang Pelabuhan harus dipindahkan.

Baca Juga :  Kejati Kaltara Tinjau Pembangunan Gedung Unit Kejaksaan Tana Tidung, Sorot Jalan Rusak

“Kita pada dasarnya di sini hanya ikut saja apa yang diminta oleh Pemkab. Oleh karena itu kita siap saja jika dipindahkan,” kata Siti Darmawati, saat dihubungi, Sabtu, 14 Januari 2023.

Siti menambahkan, wacana perpindahan pelabuhan speedboat ini sudah disosialisasikan oleh para pengelola pelabuhan. Di mana baik pihak pengelola dan pihak penyedia jasa speedboat sepakat untuk dipindahkan jika diberikan tempat yang sesuai.

“Tapi untuk lokasi katanya kita sudah disiapkan oleh pihak Pemkab dan makanya kita sangat setuju jika harus dipindahkan, mengingat kondisi pelabuhan Tideng Pale saat ini sudah kurang layak,” ujarnya.

Baca Juga :  Air di Mangkaban Teruji Lebih Baik dari Air Mineral Kemasan

Di sisi lain Bupati Tana Tidung, Ibrahim mengatakan, saat ini pihaknya sudah mengupayakan untuk segera mungkin memindahkan pelabuhan speedboat lama ke pelabuhan yang baru.

“Demi meningkatkan pelayanan masyarakat, tentu Pelabuhan harus segera kita pindahkan. Apalagi pelabuhan yang baru terbuat dari beton, sedangkan yang lama hanya terbuat dari kayu,” kata Ibrahim Ali.

“Tapi bukan berarti Pelabuhan Tideng Pale akan kita tinggalkan. Pelabuhannya tetap akan beroperasional seperti biasa, tapi hanya untuk Speedboat non reguler,” bebernya.

Baca Juga :  Dinkes KTT Sebut Pernikahan Dini Sebabkan Bayi Stunting

Ia juga menambahkan, pada Pelabuhan Keramat ini juga nantinya, Pemkab Tana Tidung telah menyediakan lokasi berdagang bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Sudah kita siapkan tinggal diisi saja nanti. Karena progres kita kedepannya nanti ialah Area sekitaran Pelabuhan Keramat ini bisa seperti Sungai Kayan Kabupaten Bulungan. Dimana aktivitas speedboat berjalan dengan aktifnya aktivitas UMKM,” pungkasnya.(*)

Reporter: Osarade

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *