benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Kepala Kemenag Kaltara H. Saifi mengungkapkan bahwa asrama haji transit di Kota Tarakan telah selesai 100 persen proses pengerjaannya.
“Alhamdulillah asrama haji kita sudah selesai 100 persen. Insyaallah akhir Januari bisa diresmikan. Nanti kita berkomunikasi dengan Dirjen Haji kementerian agama pusat untuk melakukan peresmian walaupun masih gedung pertama,” ucapnya, Sabtu (14/1/2023).
Ia mengatakan gedung pertama Asrama Haji Transit Kemenag Kaltara hanya mampu menampung 55 jemaah.
“Hanya bisa menampung sekitar 55 jemaah. Padahal jemaah kita ada 416 orang,” bebernya.
Pasalnya kuota calon jemaah haji asal provinsi Kaltara setiap tahunnya mencapai 416 orang.
“416 ini kuota setiap tahun selama ini. Jadi ke depan kita memang berharap bisa bertambah karena masa tunggunya di Kaltara cukup tinggi ada yang sudah mencapai 23 sampai 27 tahun paling rendah Malinau sekitar 17 tahun,” tuturnya.
Kemudian untuk tahun 2023 ini Saifi memperkirakan Kemenag Kaltara tidak bisa berturut-turut menerima proyek pembangunan.
“Maka kita akan melanjutkan pembangunan itu di 2024 karena kita harus bergiliran juga dengan provinsi lainnya,” ungkapnya.
Maka dalam rangka peresmian gedung pertama Asrama Haji Transit Kemenag Kaltara di Kota Tarakan diupayakan ada kementerian agama pusat.
“Untuk bersama-sama dengan pemerintah daerah. Saya berterima kasih juga kepada gubernur, walikota seluruh teman-teman stakeholder kita telah mendukung sehingga bisa berdiri asrama haji ini untuk pelayan jemaah haji kita,” tuturnya.
Sebagai informasi dilanjutkannya anggaran gedung Asrama Haji Transit Kemenag Kaltara seluruhnya mencapai Rp 24 miliar dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan luas tanah mencapai 1 hektare.
“Anggarannya seluruhnya Rp 24 miliar dari dana Surat Berharga Syariah Negara dikelola kementerian agama untuk kepentingan fasilitas masyarakat umum dan berlantai tiga. Cuman memang karena ini gedung pertama ya dan anggarannya cukup besar pada pondasinya itukan banyak sekali tiang-tiang pondasi sampai 36 meter ke bawah,” paparnya.
Adapun untuk tahun 2023 ini Kemenag Kaltara dalam waktu dekat bakal segera mengajukan pembangunan ke pusat.
“Insyaallah untuk gedung ke dua dan ketiga kita akan mengajukan ke pusat
untuk melengkapi seluruh fasilitas asrama haji transit tersebut,” jelasnya.
Kendati begitu, Saifi mengutarakan gedung pertama Asrama Haji Transit Kemenag Kaltara bukan embarkasi haji.
“Jadi pemberangkatannya tetap dari Balikpapan di sini hanya singgah sementara sebagai calon jemaah haji lalu dilakukan pembinaan secukupnya mereka melanjutkan ke Balikpapan bisa seragam,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli