benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Berdasarkan laporan data terakhir Direktorat Reserse Kriminal Khusus, setidaknya ada 23 kasus tindak pidana sepanjang tahun 2022.
“Ditreskrimsus Polda Kaltara selama tahun 2022 ini telah menangani 23 kasus tindak pidana atau naik 43,75 persen dari tahun 2021 sebesar 16 kasus,” tutur Kapolda Kaltara, Irjen Pol Daniel Adityajaya, Kamis, (22/12/2022).
Kemudian, dari 23 kasus tindak pidana tersebut sekitar 69,57 persen sudah diselesaikan. Di antaranya 15 kasus sudah dilimpahkan ke kejaksaan dan dua kasus SP3.
“Sementara sisanya 7 kasus masih dalam proses penyidikan,” sebutnya.
Selanjutnya dari laporan Ditintelkam Polda Kaltara tahun 2022, kata Daniel, telah menerima dan berhasil mengamankan senjata api rakitan sebanyak 27 pucuk.
“Ditintelkam selama tahun 2022 telah menerima dan mengamankan senjata api rakitan sebanyak 27 pucuk milik masyarakat yang diserahkan kepada polda kaltara secara sadar dan sukarela,” jelasnya.
Menurutnya senjata api rakitan tersebut akan dimusnahkan. “Nantinya, senjata api rakitan tersebut akan kami musnahkan setelah konferensi pers ini dan dapat disaksikan bersama-sama,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga telah menerima laporan pengaduan masyarakat ke Polda Kaltara melalui aplikasi Dumas Presisi Itwasda
“Selama tahun 2022 jumlah pengaduan masyarakat yang diterima sebanyak 19 laporan berkadar pengawasan diantaranya 15 laporan status selesai benar dan 4 laporan status selesai tidak benar,” tuturnya.
Berdasarkan jenis permasalahan dari 19 laporan pengaduan masyarakat terdiri dari beberapa kategori. Antara lain 8 laporan terkait hukum dan HAM, 5 laporan masalah pelayanan masyarakat 4 laporan mengenai personel.
Hasil akhir laporan kegiatan Biddokkes Polda Kaltara beserta klinik pratama Polda dan Polres jajaran pada tahun 2022 menggelar pelayanan kesehatan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat dengan hasil capaian vaksinasi sampai Desember 2022 ini sebanyak 49.949 orang.
“Sementara pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di tahun 2021 berjumlah 73.295 orang,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Yogi Wibawa