benuanta.co.id, TARAKAN – Cabang olahraga (cabor) Judo memulai laga pertandingan hari pertama pada Senin, 19 Desember 2022. Bertempat di venue Gedung KNPI Tarakan, tiga kabupaten kota turut hadir mengikuti pertandingan diantaranya Kota Tarakan, Kabupaten Tana Tidung dan Kabupaten Malinau.
Terdapat 9 kelas putra dan 6 kelas putri yang dipertandingkan dalam cabor Judo pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I Kaltara ini. Adapun kelas putra 51, 55, 60, 66, 73, 81, 90, 100 dan 101. Sementara untuk kelas putri 45, 48, 52, 57, 63 dan 70.
“Jadi ini babak penyisihan dan sudah kelihatan sih, kalau besok (Selasa) itu yang beregu,” ujar Technical Delegate Cabor Judo, Sudirman Dasuki, Senin (19/12/2022)
Ia menegaskan saat ini yang masih mendominasi dalam pertandingan masih dipegang oleh Kota Tarakan.
Lagi-lagi dalam cabor Judo, Nunukan kembali mengundurkan diri. Sudirman mengatakan tak mengetahui secara pasti alasan kontingen Nunukan mengundurkan diri saat mendekati hari H pertandingan.
“Awalnya ikut, saya tidak tahu juga ya karena sudah 3 kabupaten kota ikut ya sudah dilaksanakan. Kalau Bulungan memang tidak mengikuti, padahal banyak atlet Judo, mungkin karena kepengurusan yang sudah mati,” bebernya.
Dalam sistem pertandingan ini menggunakan sistem penyisihan dengan 21 medali yang diperebutkan. Artinya setiap pertandingan sudah dapat dibagikan medali.
Ketua Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Kaltara itu menerangkan tidak ada batasan usia dan berat badan dalam olahraga bela diri ini. Ia juga menegaskan pihaknya pun memperjuangkan cabor ini untuk tidak absen dalam kejuaraan provinsi pertama ini.
“Animo cukup tinggi, apalagi di Tarakan, anak sekolah juga tapi kita oper-oper juga di daerah lain seperti Malinau untuk ikuti juga di sana juga banyak dan berkembang,” pungkasnya. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli