benuanta.co.id, TARAKAN – Sebagai rumah sakit daerah rujukan utama pasien dari berbagai Kabupaten di Provinsi Kalimantan Utara, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang menegaskan sudah perintahkan direktur dan dewan pengawas agar tidak menolak pasien.
“Saya tidak mau dengar rumah sakit ini menolak pasien bahkan di UGD harus stand by dokter. Tidak boleh ada kekosongan dokter di ruangan tersebut,” ungkapnya Senin (28/11/2022).
Lebih lanjut, pihaknya juga mengatakan sering sidak mendadak (sidak) ke RSUD dr Jusuf SK hanya untuk ingin melihat pelayanan kesehatan.
“Pelayanan kepada masyarakat di rumah sakit ini apakah sudah sesuai atau ada hal-hal yang kurang bagus kita perbaiki,” ucapnya.
Adapun harapannya RSUD dr Jusuf SK pada masa mendatang bisa menjadi rumah sakit pendidikan pertama di Provinsi Kaltara.
“Harapan kami juga rumah sakit ini menjadi rumah sakit pendidikan yang dimana nanti mendukung kegiatan-kegiatan fakultas kedokteran Universitas Borneo Tarakan,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli