Truk yang Mengantre Solar di Mulawarman Kembali Diperingati Satlantas 

benuanta.co.id, TARAKAN – Truk yang berjejer mengantre Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar di sepanjang Jalan Mulawarman mendapatkan himbauan dengan menempelkan stiker dikaca truk.

Truk – truk yang sepanjang bulan ini menjadi perhatian khusus pengendara yang melintas lantaran cukup memakan badan jalan.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1997 votes

Merespon hal tersebut, Satlantas Polres Tarakan memberikan teguran berupa peringatan terhadap mobil truk tersebut.

“Minimal di seputaran SPBU Mulawarman bebas dari parkir kendaraan, jadi tidak mengganggu pengguna jalan lain,” ucap Kasat Lantas Polres Tarakan, AKP Rully Zuldh Fermana melalui KBO Satlantas, IPDA Maddong, Senin (31/10/2022).

Baca Juga :  Pemkot Tarakan Bakal Alihkan Perawatan Taman Tugu 99 ke Bandara Juwata

Pihaknya juga kerap kali mendapatkan keluhan dari warga yang berada di dalam Gang Nipah. Berdasarkan keluhan yang ia terima masyarakat yang hendak menuju Perumnas kesulitan untuk melintas akibat pandangan yang terhalang truk.

“Rawan sekali kecelakaan juga, kami dari Satlantas sudah sering menghimbau termasuk penempelan stiker itu gunanya supaya sopir-sopir itu diminta kerjasamanya,” ungkapnya.

Ia menuturkan, jam operasional SPBU sekitar jam 06.00 ia berharap agar sopir dapat mau menaati aturan dan datang di waktu operasional SPBU saja.

“Berapa kali sudah kami pasangi stiker tapi belum efektif, ya kita akan coba cara lain lagi. Stiker tetap juga, ya isinya himbauan supaya tidak parkir di situ karena ini keluhan masyarakat,” beber Maddong.

Baca Juga :  Dugaan Kebakaran di RSUD JSK, Polisi Simpulkan Korsleting Kipas Angin 

Ia melanjutkan, sebenarnya para sopir truk sudah tahu dan memang sengaja bermain kucing-kucingan dengan datang ke lokasi sekitar jam 9 malam. Terdapat pula mobil lainnya yang sudah memarkirkan kendaraannya sejak sore.

“Yang lain itu jam 10-an malam, untuk antre jam 6 pagi kan kasihan pengendara lain. Kebanyakan juga truk dari luar (Tarakan),” sebutnya.

Pihaknya juga telah mengupayakan untuk berkomunikasi langsung dengan mandor yang membawahi proyek yang melibatkan truk tersebut. Notabenenya, pihak Satlantas tidak melarang adanya aktivitas proyek, namun tak perlu melakukan parkir kendaraan sedari malam untuk mendapatkan BBM.

“Padahal BBM-nya juga tersedia, tidak usahlah parkir dari malam, kalau bisa pagi. Kalau tidak cukup tadi BBM mungkin tidak papa tapi kan ini tersedia saja,” tegasnya.

Baca Juga :  Mudik Lebaran Kepolisian Tak Temukan Calo Tiket Pelni

Parahnya, saat pagi hari truk ini membuat dua antrean sehingga sangat mengganggu pengendara. Maka dari itu ia meminta personelnya untuk berjaga-jaga agar truk tidak seenaknya saat mengantre.

Perwira balok satu tersebut mengungkapkan dalam hal ini pihaknya tak dapat berbuat banyak selain memberikan himbauan karena penindakan masih belum boleh dilakukan.

“Mungkin himbauan saya agak keras, nanti ada stiker yang susah dibuka kalaupun dibuka ya berhambur dikaca depan yang kami tempelin stiker himbauan. Ya sekarangpun dicabutin itu kalau pagi stiker himbauannya,” pungkasnya. (*)

Reporter: Endah Agustina

Editor : Nicky Saputra 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *