benuanta.co.id, TARAKAN – Bertempat halaman upacara Batalyon Infanteri Raider 613/Raja Alam (RJA) Kota Tarakan, acara penutupan latihan bersama Prajurit Tentera Darat Malaysia (TDM) Kekar Malindo-45AB/2022 selama satu minggu resmi telah selesai.
Pangdam VI Mulawarman Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Tri Budi Utomo mengatakan latihan bersama Kekar Malindo-45AB/2022 merupakan latihan bilateral antara Indonesia dengan Malaysia.
“Yang disusun sebuah latihan bersama untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit kedua negara. Sekaligus meningkatkan kerja TNI AD dengan TDM Malaysia,” ucapnya Senin (31/10/2022).
Adapun menurut TNI Yonif Raider 613/RJA Mayjen Tri Budi Utomo pada latihan selama seminggu tersebut menurunkan 175 prajurit.
“Dari TDM ada 120 prajurit ada pengawas dari TDM 5 orang dan dari tempat kami pendukung ada 100 orang jadi hampir 400 orang yang terlibat kegiatan Kekar Malindo-45AB/2022,” jelasnya.
Pihaknya berharap latihan bersama TNI Yonif Raider 613/Raja Alam Kota Tarakan dengan TDM Kekar Malindo-45AB/2022 bisa terwujud kerja sama militer internasional yang sangat dibutuhkan.
“Untuk mewujudkan kestabilan keamanan di kawasan darat Indonesia dan Malaysia,” tuturnya.
Menurutnya latihan bilateral tentara antar dua negara selama satu minggu tersebut di Yonif Raider 613/RJA banyak saling tukar materi ilmu taktis.
“Maupun teknik bertempur, latihan evakuasi peperangan, kemudian latihan menembak dan dengan kesungguhan yang ditunjukkan selama seminggu mengikuti latihan. Saya berkeyakinan bahwa peserta dapat menyerap materi dengan baik. Sehingga dapat gambaran awal implementasi strategis untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah Indonesia Malaysia,” ungkapnya.
Berdasarkan evaluasi secara umum, ia menilai latihan bilateral TNI Yonif Raider 613/RJA bersama TDM Kekar Malindo-45AB berjalan dengan lancar.
“Tertib dan aman setelah dapat mencapai sasaran latihan sesuai yang di harapkan dengan materi yang telah disusun bersama dapat menjadi sarana pertukaran ilmu pengetahuan serta menambah dan memperluas wawasan pengetahuan ketrampilan dan profesionalisme prajurit,” bebernya.
Bahkan pihaknya yakin kegiatan kerja sama Yonif Raider 613/RJA latihan bersama TDM tahun depan bisa dilanjutkan kembali.
“Dan tingkatkan pada dimasa yang akan datang,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Yogi Wibawa
