benuanta.co.id, BULUNGAN – Setelah dilaksanakan groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo pada kawasan industri dan pelabuhan internasional (KIPI) di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Pemerintah dan Forkopimda baik ditingkat Provinsi Kaltara maupun Kabupaten Bulungan diminta untuk melaksanakan pengawasan terhadap para pengelola.
Bupati Bulungan Syarwani menuturkan sejak dilakukan peletakan batu pertama pembangunan KIPI di Desember 2021 lalu. Pihaknya rutin melakukan pengawasan dan mengevaluasi perusahaan pengelola KIPI dan melaporkan kepada pemerintah pusat.
“Saya sampaikan kepada publik dan masyarakat bahwa apa yang dilakukan di kawasan industri Tanah Kuning Mangkupadi memang sesuatu yang bekerja, berprogres dan tidak ada yang stagnan,” ujar Syarwani kepada benuanta.co.id, Senin 31 Oktober 2022.
Hasil pantauannya dari bentangan sepanjang Desa Mangkupadi hingga ke Kampung Baru, tidak ada lahan yang tidak ada pekerjaan. Dia melihat jika pengelola tidak terpusat pada satu titik namun terpencar, hal ini dilakukan supaya ada progres yang nyata yang terlihat.
“Kalau kita bicara tentang satu pengelola kawasan, PT KIPI disini ada ujung sana juga ada pekerjaan, artinya dalam satu hamparan luas yang beberapa titik itu progresnya bersamaan,” ucapnya.
Pantauan media benuanta.co.id, pekerjaan yang dilaksanakan berupa land clearing, pembangunan pelabuhan jetty, pembangunan kantor dan perumahan karyawan.
“Contohnya kita lihat jika di titik groundbreaking kemarin, kini dibangun gedung perkantoran,” tutupnya.(*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli