benuanta.co.id, Tarakan – Jumat 21 Oktober 2022, PT. Pertamina Bina Medika IHC (Pertamedika IHC) genap berusia 25 tahun. Sebagai bentuk apresiasi terhadap stakeholders, dalam rangka perayaan ulang tahun perak dengan tema incredible 25 PERTAMEDIKA IHC menyelenggarakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pelatihan First Aid/pertolongan pertama pada kegawatdaruratan kepada total 400 driver ojek online (GOJEK, GRAB, MAXIM) di 8 anak perusahaan IHC dan 5 Rumah Sakit Unit Usaha PBM IHC. Kegiatan ini akan berlangsung pukul 08.00 -12.00, dimana pada kesempatan tersebut driver ojek online akan diberikan edukasi teori pertolongan pertama pada kegawatdaruratan dan pelatihan penanganan trauma, pembidaian, dan bantuan hidup dasar.
“Ojek online menjadi stakeholder terpilih kita, karena ojek online sangat berperan bagi kebutuhan transportasi masyarakat, termasuk sebagai salah satu armada yang juga digunakan oleh pelanggan untuk pergi ke Rumah Sakit, Klinik dan layanan PBM IHC lainnya. Selain itu, ojek online juga sehari-hari berada di jalan sehingga memiliki tingkat resiko tinggi terhadap kedaruratan, baik untuk dirinya sendiri maupun masyarakat yang berada di sekitarnya,” ungkap Direktur RS. Pertamina Tarakan, dr. Hendry Suryono, MARS.
Kegiatan CSR Pelatihan First Aid ini salah satunya dilaksanakan di wilayah Tarakan, Kalimantan Utara oleh RS. Pertamina Tarakan sebagai salah satu unit usaha Pertamedika IHC, yang diikuti oleh 25 orang perwakilan dari beberapa ojek online yaitu Grab, Maxim dan Gojek. Pelatihan ini dilaksanakan di ruang Borneo Rumah Sakit Pertamina Tarakan pada Jumat 21 Oktober 2022. Sebagai pemateri dan pelatih pada kegiatan ini adalah dr. Dwi Cahyo Suprabowo (dr. Bowo) beserta tim. Acara dibuka oleh Direktur RS. Pertamina Tarakan, dr. Hendry Suryono, MARS.
Selama rangkaian acara, peserta selain diberikan materi teoritis, juga diberikan kesempatan untuk mempraktekan secara langsung dengan menggunakan manekin dan alat peraga yang telah disediakan oleh panitia dan tentunya dengan pendampingan dari para mentor yang ahli di bidangnya. Harapannya dengan adaya pelatihan ini dapat menambah pengalaman dan dapat bermanfaat bagi rekan-rekan ojek online di dalam kehidupan sehari-harinya, khususnya saat menjalankan tugas.
Sebagai informasi, Pertamedika IHC telah berkecimpung di dunia kesehatan selama 25 tahun, selama 25 tahun ini Pertamedika IHC selalu berkembang dan menyesuaikan dengan kebutuhan customer, dimana salah satunya adalah menyediakan layanan unggulan. RS. Pertamina Tarakan sebagai salah satu unit usaha Pertamedika IHC mengembangkan layanan unggulan Medical check Up (MCU) sebagai bagian dari Occupational Health and Industrial Hygiene (OHIH) dan juga menyajikan layanan unggulan lainnya yaitu bedah minimal invasif (operasi dengan minimal sayatan).
Layanan Medical Check Up (MCU) RS. Pertamina Tarakan dapat dilakukan di rumah sakit maupun onsite dan didukung degan peralatan yang lengkap, kalibrasi alat secara rutin, didukung juga dengan adanya sertifikasi PJK3 dan dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja dari Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Selain Medical Check Up PJK3, RS. Pertamina Tarakan juga dapat melayani Medical Check Up (MCU) Pelaut. Dengan layanan yang kami sajikan dalam bidang Medical Check Up (MCU), besar harapan kami dapat lebih mendukung bisnis dan K3 dari industri dan perusahaan-perusahaan di wilayah Kalimantan Utara dan sekitarnya.
“Terkait dengan layanan unggulan kami selain layanan OHIH adalah layanan bedah minimal invasif adalah suatu teknik bedah yang berbeda dengan bedah konvensional, dimana bedah minimal invasif ini lebih minim menimbulkan luka sehingga bekas luka dan nyeri pasca operasi sangat minim, masa pemulihan pasca operasi dengan teknik bedah minimal invasif juga lebih cepat sehingga hari perawatan di rumah sakit dapat lebih singkat,” ucapnya.
Bedah minimal invasif dalam pelaksanaanya menggunakan alat laparoscopy yang dapat digunakan untuk operasi usus buntu, batu empedu dll, selain itu juga dapat digunakan untuk tindakan pada organ kewanitaan misal tindakan di Rahim (endometriosis), kehamilan ektopik, masalah kista/benjolan di tuba maupun indung telur.
“Sebagai komitmen kami dalam melayani negeri, Pertamedika IHC akan terus mengembangkan layanan dengan tetap mengedepankan nilai-nilai AKHLAK, khususnya Amanah, Adaptif, inovatif dan Kompeten,” jelas dr. Hendry Suryono, MARS.(*)
Editor: Ramli