benuanta.co.id, NUNUKAN – Direktur Perencanaan dan Pembangunan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Bappenas Drs. Sumedi Andono Mulyo, MA., PH.D, melakukan kunjungan kerja ke Nunukan, untuk melakukan Koordinasi Persiapan Penyusunan kebijakan Perencanaan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Nunukan tahun 2025-2045 di ruangan rapat VIP lantai VI Kantor Bupati Nunukan, Selasa (18/10/2022) kemarin.
Turut hadiri acara tersebut Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE.,MM.,Ph.D, Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah, SE,. M,Si , Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan Serfianus, S.IP,. M.Si Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Asmar, SE.,M.AP, dan Pimpinan OPD Kabupaten Nunukan dan Para Camat se- Kabupaten Nunukan.
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) adalah perencanaan pembangunan Kabupaten Nunukan yang merupakan gambaran dari tujuan dibentuknya Pemerintahan Kabupaten Nunukan dalam arah pembangunan daerah untuk masa 20 tahun ke depan. Tahun 2023 Kabupaten Nunukan akan melakukan Rancangan awal penyusunan RPJPD untuk 20 tahun dan tahun 2024 melakukan penyusunan dokumen RPJPD.
Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, saat ditemui mengatakan, kedatangan Bappenas itu adalah seperti belanja permasalahan sehingga pemerintah daerah memberikan saran ide dan masukan terkait dengan kondisi wilayah kabupaten Nunukan.
“Apa yang urgen di wilayah kita semuanya disampaikan, itu seperti aspirasi kita, bagaimana pun itu sangat penting sekali, apa yang kita kerjakan menjadi pertimbangan Bappenas dalam menyusun perencanaan pembangunan di 20 tahun ke depan menjelang Indonesia emas,” kata Laura, kepada benuanta.co.id, Rabu (19/10/2022).
Itu juga harus ada sinkronisasi antara program-program yang menjadi misi pemerintah pusat untuk di akselerasi di pemerintah daerah. Jadi Direktur Perencanaan dan Pembangunan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Bappenas Drs. Sumedi Andono Mulyo juga menyampaikan beberapa pemaparan terkait dengan rencana strategis pemerintah ke depannya, agar seluruh OPD di dalam menerjemahkan program setiap tahunnya haru bersinergi dengan pemerintah pusat.
“Sehingga nantinya misi-misi pemerintah pusat akan disampaikan ke kita, jadi kita akan tahu,” jelasnya.
Sedangkan target pemerintah yang disampaikan oleh Bupati Nunukan kepada Direktur Perencanaan dan Pembangunan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Bappenas Drs. Sumedi Andono Mulyo ada tiga poin yang paling mendasar diwilayah Nunukan adalah infrastruktur jalan, air bersih dan penerangan.
“Itu saya anggap paling penting, ketika tiga faktor itu sudah kita penuhi dengan maksimal saya yakin seluruh sektor yang ingin kita kembangkan baik itu ekonomi kerakyatan, pariwisata secara otomatis akan bergerak dengan sendirinya,” ujarnya.
Sedangkan dari sisi infrastruktur kondisi Kabupaten Nunukan masih sangat perlu mendapatkan dukungan mengingat konektivitas antar Kecamatan dan Desa masih belum sepenuhnya dapat tertangani dengan maksimal, di mana daerah diwajibkan menyelesaikan SPM dan mandatory spending pendidikan dan kesehatan.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli