benuanta.co.id, NUNUKAN – Pemerintah Kabupaten Nunukan melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) menyalurkan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) kepada ratusan KK yang terisolir akibat musibah longsor di Krayan Selatan.
Kepala DSP3A, Faridah Aryani mengatakan bantuan yang disalurkan merupakan stok persediaan yang memang dikhususkan apabila terjadi suatu musibah.
“Untuk sementara ini pasokan sembako yang kita berupa makanan siap saji, gula, minyak goreng, kopi, teh, paket makanan bayi, susu bayi, masako, kecap, garam, susu kaleng, telur dan sembako lainnya,” ujar Faridah kepada benuanta.co.id, Sabtu (17/9/2022).
Faridah mengatakan lantaran kapasitas pesawat pengangkut yang terbatas sehingga bantuan sembako akan dikirim secara bertahap, untuk pengiriman perdana yang dilakukan hari ini, Faridah mengatakan ada sekitar 200 Kg sembako.
“Untuk penyalurannya nanti akan dilakukan oleh pihak kecamatan, karena akses menuju lokasi sangat terbatas,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Krayan Selatan, Oktavianus Ramli mengatakan bantuan sembako yang dikirim telah sampai di Kecamatan, namun bantuan sembako tersebut belum disalurkan lantaran masih menunggu bantuan lainnya yang akan dikirim Senin mendatang.
“Senin rencananya akan ada bantuan yang akan dikirim dari Malinau langsung ke Long Layu,” ujar Oktavianus.
Diungkapkannya, bantuan sembako dikumpulkan terlebih dahulu di posko sehingga ketika bantuan semuanya telah terkumpulkan baru akan disalurkan secara merata ke 537 KK yang terdampak.
“Untuk sementara kita tampung dulu, kalau sudah terkumpul semua baru kita saluran ke desa-desa,” pungkasnya.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli