Ikhsan dan Nur Wakili Provinsi Kaltara di Ajang Duta Maritim Indonesia

benuanta.co.id, NUNUKAN – Dua orang perwakilan Kalimantan Utara (Kaltara) menjadi finalis di ajang finalis Duta Maritim Indonesia. Event yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) yang diikuti dari 34 provinsi dilaksanakan pada 10 hingga 17 Agustus 2022 di Jakarta Pusat.

Kedua Perwakilan Kaltara itu diketahui bernama Ikhsan Wahyudi (16), siswa Pondok Pesantren Shohwatul Is’ad Kabupaten Nunukan dan Nur Hikmah (19) Mahasiswa Universitas Terbuka Tarakan.

Dikatakan Ikhsan Wahyudi, dia dipercaya dan terpilih mewakili provinsi Kaltara dan akan bersaing bersama pemuda-pemudi dari 34 provinsi di Indonesia. Kegiatan Duta Maritim bertujuan untuk Melahirkan Kader-kader Muda yang nantinya akan menjadi Duta Maritim Indonesia yang unggul dan dapat memajukan masyarakat kepulauan dan pesisir seperti di Kabupaten Nunukan.

Baca Juga :  TP PKK Kaltara Gelar Pelatihan di Lapas Nunukan: Bekal Keterampilan untuk Hidup Lebih Baik Setelah Bebas

Saat pengumuman Ikhsan Wahyudi dan Nur Hikmah merasa senang bisa terpilih sebagai Duta Maritim Indonesia dan mewakili provinsi Kaltara.

“Saya merasa senang dan bersyukur bisa ikut dan dipercaya mewakili provinsi saya sendiri, tentu ini adalah langkah baik bagi saya dan rekan saya dari Kaltara,” ujar Ikhsan Wahyudi, Jumat (12/82022).

Dan dia juga menyampaikan Keberangkatan mereka dua ke Jakarta sebagai salah satu Finalis Duta Maritim Indonesia mewakili Kaltara juga tidak terlepas dari dukungan Gubenur Kaltara Zainal Arifin Paliwang  dan beberapa jajaran lainnya.

Baca Juga :  Dispora Kaltara Gelar Pelatihan Penanganan Cedera dan Fisioterapi ke Penggiat Olahraga

Ikhsan Wahyudi mengangkat tentang rumput laut sebagai Potensi Maritim daerah, dikarenakan Kabupaten Nunukan penghasil rumput laut terbesar di Kaltara, ditambah lagi Kementerian Kelautan dan Perikanan menetapkan Kampung Perikanan Budidaya (KPB) rumput laut di Kabupaten Nunukan pada bulan Maret 2022 lalu.

Sementara itu, Nur Hikmah mengangkat mengangkat ikan pepija sebagai Potensi Maritim daerah di kota Tarakan, karena ikan pepija adalah salah satu ikan khas kota Tarakan yang hanya bisa di dapatkan di perairan pulau Tarakan dan harus dijaga keberlangsungan populasinya agar tidak mengalami kepunahan.

Baca Juga :  Dapur MBG Polda Kaltara akan Dikelola Yayasan Kemala Bhayangkari

Atas keberhasilan mereka mewakili Provinsi Kalimantan Utara mendapatkan dukungan dari Duta Maritim Indonesia Tahap Pertama, Nurmalasari.

“Saya sangat senang mendengar kabar ada yang mewakili Kalimantan Utara pada Kegiatan Sekolah Duta Maritim Indonesia tahun ke-2 karena ada yang melanjutkan jejak saya.” ujarnya.

Tahapan seleksi kegiatan Sekolah Duta Maritim Indonesia 2022 dimulai dari tahapan pengumpulan berkas, pembuatan vlog bertajuk Kita Pemuda, Kita Maritim.(*)

Reporter: Darmawan
Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *