benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Jalan penghubung Kecamatan Tana Lia ke Desa Tengkudacing menjadi salah satu fokus pembangunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung tahun ini.
Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses jalan warga Desa Tengkudacing ke Kecamatan Tana Lia. Meski akses jalan kedua desa telah terhubung, namun warga mengeluhkan tidak adanya pengerjaan lanjutan terhadap jalan tersebut.
Benuanta.co.id melakukan penelusuran langsung ke jalan tersebut, beberapa waktu lalu. Pantauan benuanta.co.id jalan sangat sulit dilalui roda dua jika dalam keadaan basah. Terlebih lubang-lubang jalan yang tergenang air cukup berisiko bagi pengendara roda dua.
Belum lagi beberapa titik jalan yang rawan longsor dan jika musim hujan tiba, beberapa jalan tidak bisa dilalui lantaran tertutup genangan air. Warga Desa Tengkudacing sendiri sudah sejak lama menginginkan jalan tersebut dapat perhatian lebih dari Pemkab Tana Tidung.
Ami, salah seorang warga Tana Lia mengungkapkan jalan penghubung kecamatan dan desa tersebut sudah lama tidak mendapat sentuhan dari pemerintah.
“Kita harapnya adalah perbaikan yang dilakukan oleh pemerintah, karena kasihan juga warga di sini kalau jalan utamanya rusak,” kata Ami, pada Kamis 28 Juli 2022.
Jalan tersebut bisa dikatakan jalur perekonomian warga, meski ada jalur sungai namun melalui jalur darat akan menghemat biaya perjalanan. Meski tidak layak dan berisiko untuk dilalui, sebagian warga tetap memilih jalan darat.
“Sulit karena terhambat dengan kondisi jalan yang rusak, apalagi bagi pekerja yang menggunakan kendaraan,” ujarnya.
Senada dengan Ami Kepala Desa Tengkudacing, Kiki Candra juga berharap jalan penghubung tersebut dapat segera diperbaiki. Jika jalan penghubung tersebut bisa dengan nyaman dan aman dilalui warga, ia meyakini perekonomian desanya dapat meningkat.
“Memang jalan itu sulit dilalui, kalau pakai mobil 4×4 bisa saja tapi kalau motor hanya warga yang biasa dan hafal jalan. Semoga dengan diperbaikinya jalan itu, warga desa kami perekonomiannya bisa meningkat dan tidak terisolasi desa kami,” harapnya.
Menanggaapi hal ini, Kepala Dinas Pekerjaa Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Tana Tidung, Hadi Aryanto mengatakan perbaikan jalan di Kecamatan Tana Lia sudah masuk dalam agenda PUPR untuk dilakukannya perbaikan.
“Sudah kita agendakan dan kemungkinan pada tahun ini juga akan kita mulai pengerjaannya,” kata pria yang akrab disapa Hadi.
Sedangkan untuk anggarannya sendiri, Hadi mengungkapkan akan menggunakan APBD. Di mana anggaran itu akan masuk dalam RPAPBD Tana Tidung.
“Kan ada dua angggaran yang tersedia yakni bantuan keuangan dari Provinsi daj APBD. Tapi untuk Tana Lia, kita akan menggunakan APBD,” terangnya lagi.
“Intinya perbaikan Jalan di Tana Lia akan kita mulai pada tahun ini, karena agenda pembangunan kepala dan wakil kepala daerah juga mengarah ke pembangunan Tana Lia,” pungkasnya. (*)
Reporter : Osarade
Editor : Nicky Saputra
