benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Tak ada angin tak ada hujan, dan tanpa permasalahan yang jelas, dua kelompok pemuda di Kabupaten Tana Tidung (KTT) malah berakhir adu jotos.
Kapolsek Sesayap KTT, IPDA Suhudi mengatakan kejadian itu bermula saat pemuda berinisial S mendapat pesan untuk diajak ketemuan oleh orang yang diakuinya tidak dikenalnya di Hutan Pinus Sekolah Menengah Atas (SMA) Terpadu 1 KTT pada hari minggu malam (24/7/2022) lalu.
Menanggapi isi pesan yang didapatnya, S pun mendatangi hutan pinus bersama dengan 3 teman lainnya dan ketika sampai di lokasi mereka malah bertemu dengan 4 pemuda yang tidak dikenal.
“Pengakuannya mereka tidak kenal dengan orang yang mengirim pesan itu, tapi karena penasaran mereka datang aja ke tempat yang diminta,” kata Ipda Suhudi pada Selasa, 26 Juli 2022.
Suhudi lanjut menjelaskan, setelah ketemu di Hutan Pinus, S bersama 3 temannya malah diajak adu jotos.
“Dari keterangan ada 8 pemuda dari dua kelompok berbeda yang terlibat perkelahian satu lawan satu,” ujarnya.
Usai dari perkelahian itu, S pun langsung mendatangi Polsek Sesayap untuk melaporkan kejadian itu.
“Katanya tidak kenal dan tidak memiliki masalah apapun dengan siapapun, tapi laporannya tetap kita tanggapi,” jelasnya lagi.
“Sesuai rencana, dua kelompok pemuda ini sudah kita pertemukan dan kita damaikan di Kantor Polsek Sesayap dengan masing-masing orang menandatangani surat pernyataan damai,” pungkasnya.
Kapolsek pun mengimbau agar masyarakat KTT selalu berhati-hati dalam menerima pesan dari nomor yang tidak dikenal, karena dikhawatirkan akan membuat kejadian yang sama kembali terulang.
“Abaikan saja jika ada pesan yang mengajak bertemu, khususnya dari nomor yang tidak dikenal. Karena ini demi kebaikan kita juga dan demi ketertiban bersama juga,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Matthew Gregori Nusa