benuanta.co.id, NUNUKAN – Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Kecamatan Seimenggaris Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (kaltara) direncanakan dikerjakan tahun ini.
Camat Seimanggaris H. Sahdan Karim, mengatakan rencana pembangunan PLBN di Seimanggaris lokasinya pada tahun 2019 telah disurvei dari pemerintah daerah Malaysia bersama dengan pemerintah Indonesia.
“Namun karena covid-19 rencana pembangunan itu sempat tertunda,” Kata H. Sahdan Karim, kepada benuanta.co.id, ahad 3 Juli 2022.
Lanjut dia, pada bulan Juni 2022 berkunjung ke Malaysia bersama dengan adat Tidung, Bulungan, Banjar, dan Bulusu, pihaknya sempat berkunjung ke konsulat Republik Indonesia yang ada di Tawau Malaysia, mereka mendapatkan informasi tahun ini akan dibangun PLBN di Seimanggaris. “InsyaAllah tahun ini akan dibangun, ” jelasnya.
Namun menurutnya apakah di Malaysia juga akan membangun pada tahun ini, karena keluhan dari warga mereka seperti wilayah Kelabakan, dan Tawau mereka menginginkan pembangunan juga dilakukan oleh pemerintahnya secepatnya.
Karena dari Indonesia sendiri sudah siap, apalagi pembangunan jalan di wilayah perbatasan juga sudah ada, tinggal dari Malaysia.
Dia juga sangat berharap pembangunan PLBN bisa terwujud di bangun di Seimanggaris, karena dekatnya akses dengan Malaysia sekira 20 menit sudah sampai Wilayah Kelabakan dan Tawau Malaysia. Sedangkan pengontrolan juga lebih cepat.
Pembangunan PLBN tidak hanya dilakukan di kawasan yang telah berkembang, tetapi juga wilayah perbatasan, pulau-pulau kecil dan terdepan guna mendorong pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal).
Pada 2020, Kementerian PUPR telah memulai konstruksi pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Sei Pancang yang akan menjadi ikon batu pada pintu gerbang masuk perbatasan Indonesia-Malaysia di Provinsi Kalimantan Utara, sekaligus sebagai cikal bakal pusat kegiatan ekonomi di Kecamatan Sebatik Utara, Kabupaten Nunukan. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli