benuanta.co.id, NUNUKAN – Seorang calon penumpang KM. Lambelu asal Tarakan dengan tujuan Balikpapan meninggal dunia, pada Sabtu 2 Juli 2022 di Nunukan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Kepolisian Sektor Kawasan pelabuhan (KSKP) Nunukan, AKP Alimin yang mengatakan calon penumpang yang meninggal atas nama Samsun (58).
Diungkapkannya, pada Sabtu, 2 Juli 2022 sekitar pukul 10.00 Wita, almarhum Samsun beserta anak dan istrinya tiba di pelabuhan PLBL Liem Hie Djung Nunukan.
“Mereka berangkat dari Tarakan naik speedboat, mau ke Balikpapan karena di Tarakan kehabisan tiket jadi lewat Nunukan,” ujar Alimin kepada benuanta.co.id, Ahad (3/7/2022).
Setelah tiba di Nunukan, awalnya Samsun menghubungi keluarganya yakni Amir yang beralamat di Mamolo. Namun Amir menyuruh agar Samsun agar ke pelabuhan Tunon Taka untuk menunggu KM. Lambelu.
“Langsung disuruh menunggu di pelabuhan karena kalau menunggu di rumah Amir di Mamolo terlalu kejauhan untuk ke pelabuhan, jadi mereka dari PLBL langsung ke pelabuhan tunon taka,” katanya.
Setibanya di pelabuhan Tunon Taka, Samsun beserta anak dan istrinya menunggu di ruang tunggu terminal pelabuhan. Setelah menunggu kurang lebih 15 menit Samsun mengalami sesak napas di ruang tunggu terminal dan di arahkan ke ruangan KKP (Karantina Kesehatan Pelabuhan) untuk ditangani.
Namun kondisi Samsun terus memburuk dan pihak KKP menyarankan agar dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit.
“Samsun dibawa ke Puskesmas naik taksi dan sesampainya di Puskesmas kurang lebih 20 menit atau sekitar pukul 12.30 Wita, Samsun dinyatakan meninggal dunia oleh pihak puskesmas Nunukan,” ungkapnya.
Jenazah almarhum Samsun langsung di pulangkan ke Tarakan, sekitar pukul 13.45 Wita di berangkatkan dari PLBL Liem Hie Djung Nunukan menunju Tarakan. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Yogi Wibawa
